Ternate (ANTARA) - Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Halmahera Utara, Maluku Utara (Malut) Fredy Tjandua meninggal dunia saat dirujuk ke RSU Kandouw Manado, Sulawesi Utara (Sulut) pada Kamis (20/8) dan sesuai hasil swab almarhum positif COVID-19.
"Sekkab Halut Fredy meninggal dunia saat dirujuk ke RSU Kandouw Manado dan dari hasil swab-nya sudah ke luar almarhum positif terpapar COVID-19," kata Kadis Kominfo Kabupaten Halut, Deky Tawaris melalui siaran pers, Kamis.
Deky menyatakan, hasil swab almarhum telah dikeluarkan oleh Prodia Manado dan positif terkonfirmasi COVID-19.
Almarhum sebelumnya mendapatkan perawatan medis di RSUD Tobelo sejak Jumat (14/8) pekan lalu.
Hanya saja, kondisi kesehatan almarhum justru terus memburuk dan harus dirujuk ke salah satu RS di Manado.
"Memang, Sekkab Halut dirawat sejak Jumat lalu di RSUD Tobelo. Kemudian baru dirujuk ke RS Kandouw Manado pada hari ini dan sekitar pukul 13.00 WITA. kami mendengar berita duka dari Manado bahwa beliau telah meninggal dunia," ujar Deky.
Karena itu, lanjut dia, mewakili Bupati, Wakil Bupati dan Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara, dan masyarakat turut berbelasungkawa atas meninggalnya almarhum Fredy di usia 51 tahun.
Almarhum di kalangan birokrasi dikenal sebagai sosok yang ramah dan pekerja keras. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan atas duka yang mendalam ini.
Pemkab Halut tengah berkoordinasi dengan tim RSU Kandouw agar almarhum dapat dikebumikan di samping orang tuanya sesuai dengan wasiat almarhum.
Sebelumnya, Sekretaris Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Asrul Sani Soleman (58 tahun) meninggal dunia pada 23 Mei 2020 di RSU Chasan Boesoerie Ternate karena positif COVID-19.
Selain itu, Sekkot Tikep didiagnosa alami pneumonia infeksi paru-paru merupakan pasien RSD Kota Tikep yang dirujuk ke RSU Chasan Boesoerie Ternate.