Jakarta (ANTARA) - Bisnis e-commerce diyakini bakal tetap tumbuh pesat pada 2021 sebab didorong oleh bergesernya pola belanja konsumen selama pandemi. Migrasi ke kanal daring pun diperkirakan banyak dilakukan usaha mikro, kecil dan menengah. Namun, belum banyak e-commerce yang mengusung sedekah untuk aksi kemanusiaan dalam setiap transaksi.
Hal itu mendorong Aksi Cepat Tanggap (ACT) menginisiasi situs jual-beli digital yang mengakomodir kebutuhan berbelanja yang mendatangkan berkah melalui sedekah karena turut membantu masyarakat yang membutuhkan.
Situs pasarsedekah.com yang diluncurkan pada Selasa (22/12) mengajak para pengusaha mikro, kecil, dan menengah untuk memaksimalkan profit dan meluaskan jaringan pemasarannya dengan tetap berlandaskan pada nilai-nilai ekonomi syariah dan asas kebermanfaatan.
Setiap transaksi memiliki nilai sedekah yang tentunya mendatangkan kebermanfaatan dan keberkahan.
Puti Halimah selaku CEO pasarsedekah.com menjelaskan bahwa tujuan dari dibentuknya Pasar Sedekah adalah menciptakan pasar sebagaimana menciptakan peradaban.
”Pasar sedekah tidak hanya sebuah situs jual beli digital pada umumnya, namun memiliki tujuan besar, yaitu melepaskan manusia dari riba, gharar dan kezaliman, merutinkan amal dari hulu ke hilir, serta menyelamatkan dan memandirikan umat. Hal ini dapat diwujudkan karena keberkahan di setiap transaksi sebagai nilai utama dan melibatkan Allah dalam setiap transaksi yang terjadi dalam situs jual-beli digital ini,” ungkapnya saat peluncuran awal Pasar Sedekah.
Tujuan utama membangun peradaban sedekah menuju peradaban Islam terbaik sesuai dengan misi Aksi Cepat Tanggap yaitu menjadi organisasi kemanusiaan global profesional berbasis kedermawanan dan kerelawanan masyarakat global untuk mewujudkan peradaban dunia yang lebih baik.
Dengan mempertemukan para wakif, penjual, dan pembeli, harapannya Pasar Sedekah dapat membentuk ekosistem kebermanfaatan secara masif.
Ke depannya, terdapat tiga target yang akan dilakukan Pasar Sedekah agar ekosistem tersebut semakin berkembang. Pertama, target entrepreuner; melihat keuntungan yang didapat dari platform ini. Kedua, target socialpreneur; melihat benefit dari transaksi bernilai sosial. Artinya, aktivitas yang dilakukan selain memiliki profit, juga memerhatikan tanggung jawab sosial kepada masyarakat luas. Terakhir, target celestialpreneur; melihat setiap transaksi yang dilakukan bernilai keberkahan. Artinya, aktivitas yang dilakukan berdampak pada program-program implementasi kepada para penerima manfaat, yaitu kaum prasejahtera.
Dalam menciptakan ekosistem kebermanfaatan, tentunya benefit juga akan dirasakan oleh para pelanggan setia. “Pasar Sedekah dapat menjadi platform belanja alternatif yang aman, mudah, dan nyaman, yang insyaallah sarat manfaat perniagaan. Para pelanggan akan menjadi support system yang hadir dalam upaya membangkitkan ekonomi umat dan menumbuh-suburkan keberkahan,” tambah Puti.
Dengan memanfaatkan teknologi sebagai penggerak keberkahan melalui sedekah setiap saat, pasarsedekah.com berikhtiar di tahun 2021, akan ada 1 juta orang penerima manfaat dengan jumlah sedekah yang terkumpul adalah sebanyak 10 miliar dari para wakif.
“Sebagai sebuah social digital platform, fungsi Pasar Sedekah tidak hanya sebagai sebuah e-commerce, namun juga ladang dakwah, ladang amal, dan ladang ukhuwah. Insyaallah, Pasar Sedekah menjadi medium untuk menciptakan peradaban Islam yang Rahmatan Lil A’lamin,” pungkas Puti.
Situs pasarsedekah.com, bangkitkan ekonomi umat dengan pasar digital syariah
Rabu, 23 Desember 2020 6:18 WIB