Ternate (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang ( PUPR ) Kabupaten Pulau Morotai , Maluku Utara (Malut) menyatakan, realisasi penimbunan lahan untuk pembangunan Water Front City ( WFC ) zona II seluas 3 hektare di Daruba , Morotai Selatan hingga saat ini mncapai 90 persen. "Realisasi penimbunan sudah 90 persen dengan menyerap anggaran sebesar Rp4,6 miliar," kata Kadis PUPR Kabupaten Pulau Morotai , Ramlan Drakel dihubungi dari Ternate , Minggu. Target pekerjaan penimbunan ini rampung pada akhir November 2021. Ramlan mengatakan, bila penimbunan rampung, maka dilanjutkan dengan pekerjaan bangunan WFC zona II yang sumber anggarannya dari Kementerian PUPR melalui APBN. "WFC zona II ini nantinya dilengkapi dengan sarana maupun prasarana seperti plaza, lapangan olahraga dan ruang terbuka hijau. Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi IX DPR -RI, Achmad Hatari menyatakan, Pemkab Morotai berkeinginan meminjam anggaran sebesar Rp200 miliar dari PT Sarana Multi Infrastruktur ( SMI ), dalam upaya Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). "Anggaran tersebut untuk pemulihan ekonomi di masa pandemi COVID -19 dan untuk infrastruktur pasar maupun rumah sakit jangka waktu pengembailan anggaran maksimum 10 tahun dan minimal 2 tahun," katanya.
Dinas PUPR : realisasi timbun untuk pembangunan WFC di Morotai 90 persen, gairahkan perekonomian
Minggu, 14 November 2021 11:11 WIB