Ternate (ANTARA) - Warga lingkar tambang yang beroperasi di wilayah Maluku Utara (Malut) meminta agar perusahaan dapat menyediakan berbagai fasilitas untuk membantu masyarakat setempat, terutama dalam pelayanan kesehatan.
"Kami berharap agar perusahaan yang beroperasi di Malut, tidak hanya mengeksploitasi kekayaan alam saja, tetapi masyarakat di lingkar tambang harus diberi kemudahan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan maupun kebutuhan infrastruktur," kata salah seorang warga lingkar tambang di Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Muhammad Abdu di Ternate, Minggu.
Menurut dia, tanggung jawab perusahaan bukan saja memberikan kontribusi bagi daerah, tetapi masyarakat di lingkar tambang juga harus mendapatkan porsi dan pelayanan dari perusahaan.
Sebab, kehadiran perusahaan di wilayah tertentu seharusnya berdampak positif bagi masyarakat di wilayah tambang dan jangan hanya mengambil kekayaan alam, tetapi masyarakat setempat diabaikan.
Sedangkan, Manajer Komunikasi PT Nusa Halmahera Minerals (NHM), Ramdani Sirait dihubungi terpisah menyatakan, perusahaannya tetap memberi bantuan ke masyarakat yang mengalami penyakit serius atau parah dan mengancam keselamatan jiwa.
Menurut dia Tim Social Performance/ SP atau Kinerja Sosial PT NHM akan mengatur ulang siapa saja masyarakat yang perlu mendapat bantuan dan segera berkoordinasi dengan pihak rumah sakit di Tobelo, begitu juga dengan rumah sakit lainnya.
"Masyarakat yang akan dibantu misalnya, orang-orang mengalami sakit parah atau terancam keselamatan jiwanya. Jadinya, mereka dijemput di desanya dan harus mendapatkan penanganan khusus oleh dokter," kata Ramdani.
Dia mengimbau, warga yang mengalami sakit tidak parah dan bisa dibawa sendiri oleh keluarganya ke rumah sakit atau ke Puskesmas, dapat berobat dengan menggunakan fasilitas BPJS.
"Fasilitas kesehatan dari pemerintah harus dimanfaatkan terlebih dahulu, sehingga PT NHM sebagai perusahaan swasta membantu kasus-kasus kesehatan khusus saja," ujarnya.
Ramdani mengemukakan, Tim SP PT NHM intensif berkoordinasi dengan pihak rumah sakit dan menjelaskannya ke pemerintah desa di lingkar tambang soal bantuan kesehatan bagi masyarakat yang sakit.
"Kami juga berkoordinasi dengan tim pemantauan dari Polres Halut tentang kriteria orang sakit yang perlu mendapatkan bantuan dari PT NHM," katanya