Ambon (ANTARA) - PT Pertamina menjamin stok Bahan Bakar Minyak (BBM) di Provinsi Maluku aman dan terpenuhi selama bulan Ramadan 1443 Hijriah.
"Untuk kebutuhan BBM, LPG, dan minyak tanah selama Ramadhan dan Idul Fitri kami pastikan aman dan lancar," kata Sales Area Manager Retail Pertamina MOR VIII Maluku – Papua, Wilson Eddi Wijaya, Kamis.
Ia mengatakan, Pertamina telah menyiapkan antisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat selama menjalankan ibadah puasa hingga Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
Pertamina juga akan membentuk tim satgas Ramadan Idul Fitri (RAFI) mulai H-15 sampai H+10 Idul Fitri. Selain antisipasi, kondisi di lapangan setiap harinya juga dipantau oleh Tim Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (Satgas RAFI).
"Tim Satgas akan memastikan ketersediaan energi aman selama bulan suci Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri," ujarnya.
Baca juga: Stafsus BUMN minta harga BBM ikut harga pasar, begini penjelasannya
Wilson menjelaskan, stok BBM di Maluku saat ini tersedia tidak pernah di bawah 20 hari dan setiap hari ada aktivitas penerimaan BBM dari kapal tanker.
"Setiap hari selalu ada aktivitas penerimaan BBM dai kapal tanker sehingga kondisi sangat aman," ujarnya.
Sebagai BUMN yang diamanatkan pemerintah untuk menjamin keamanan ketersediaan pasokan dan distribusi BBM, maka pelayanan dilakukan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).
Petugas di depot atau TBBM melaksanakan tugas penerimaan, penimbunan, sampai penyaluran BBM dilakukan setiap hari dengan pengaturan waktu kerja serta memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan kerja.
"Kami juga mengimbau masyarakat menggunakan produk Pertamax dan Dexlite yg tersedia di SPBU maupun pertashop," ujarnya.
Baca juga: Pengamat: Kenaikan Harga BBM harus perhatikan dampaknya ke masyarakat
Baca juga: Pertamina pastikan stok BBM untuk Ramadan di Malut aman, antisipasi manipulasi