Bulog Maluku suplai 5 ton beras dan gula selama operasi pasar

Ambon (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Maluku menggandeng Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Maluku memasok sebanyak masing-masing lima ton gula pasir dan beras saat operasi pasar yang digelar di lima pasar di Kota Ambon selama sepekan terakhir untuk mengendalikan inflasi setelah penyesuaian harga BBM.

"Masing-masing lima ton gula pasir dan beras yang telah didistribusikan untuk mendukung operasi pasar Pemprov Maluku untuk mengendalikan harga di lima pasar di Kota Ambon," kata Kepala Divisi Perum Bulog Maluku Muhammad Toufik, di Ambon, Selasa.

Pemprov Maluku melalui tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGPP) yang bekerja sama TPID, OPD teknis, dan distributor menggelar operasi pasar di sejumlah komoditas di Pasar Mardika, Pasar Batu Merah, Kecamatan Sirimau, pasar transit Desa Passo, Kecamatan Baguala, Pasar Wayame, Kecamatan Teluk Ambon, serta pasar Gudang Arang, Kecamatan Nusaniwe sejak 6 September 2022.

Menurutnya, selama operasi pasar berlangsung Bulog menyuplai beras premium sebanyak lima ton dan dijual dengan harga Rp11.000/kg atau Rp55.000/karung (5 liter) atau lebih murah Rp2.500/kg dari harga di pasaran.

Baca juga: BI apresiasi operasi pasar Pemprov Maluku untuk tekan inflasi, begini penjelasannya

Selain itu Bulog juga menyuplai dan menjual lima ton gula pasir dengan harga Rp13.500/kg sedangkan harga yang berlaku di pasar yakni Rp14.000 hingga Rp14.500/kg.

"Prinsipnya kami siap kapan saja diminta oleh Pemprov untuk melakukan operasi pasar arau pasar murah di berbagai tempat, karena stok beras dan gula tersedia dalam jumlah banyak," katanya.

Diakuinya, operasi pasar selama sepekan itu berdampak terhadap pengendalian harga sejumlah kebutuhan pokok di pasaran, khususnya di Kota Ambon sehubungan dengan keputusan pemerintah menyesuaikan harga BBM.

"Operasi pasar rutin ini juga akan berdampak mengendalikan dan menurunkan inflasi yang terjadi di Maluku khususnya di Kota Ambon yang tergolong cukup tinggi," katanya.

Menurutnya stok gula pasir yang tersedia di gudang Bulog Maluku sebanyak 30 ton, sedangkan beras baik untuk jenis premium maupun medium tersedia sebanyak 9.000 ton.

"Jadi masyarakat tidak perlu panik karena stok gula dan beras di Maluku saat ini sangat mencukupi. Bulog juga setiap saat siap melakukan operasi pasar maupun menggelar pasar murah melalui kerja sama dengan dengan berbagai pihak terkait," ujarnya.

Baca juga: TGPP jamin ketersediaan kebutuhan pokok saat operasi pasar, semoga tepat sasaran