Ambon (ANTARA) - Kepolisian Resort (Polres) Seram Bagian Barat (SBB) membantu warga terdampak banjir di Dusun Laala Kecamatan Huamual, Kabupaten SBB, Provinsi Maluku.
Sebanyak kurang lebih 200 unit rumah warga di dusun Laala terendam banjir. Lima di antaranya dilaporkan hanyut terbawa arus. Banjir melanda daerah tersebut setelah sungai Laala meluap akibat tingginya intensitas curah hujan yang turun sejak Rabu (8/2) malam.
"Jumlah rumah yang terdampak banjir kurang lebih 200 unit. Dan 5 rumah masyarakat juga ada yang hanyut terbawa banjir," kata Kapolres Seram Bagian Barat (SBB) AKBP Dennie Andreas Dharmawan, Ambon, Jumat.
Andreas mengaku, pihaknya telah meninjau lokasi bencana banjir tersebut. Ia juga sudah berkoordinasi dengan Kepala Dusun Laala, Ramli Payapo.
"Kami juga sudah memerintahkan untuk mendirikan posko kesehatan dan dapur umum Polres Seram Bagian Barat," katanya.
Andreas menyatakan, pihaknya bersama TNI akan mendirikan dapur umum yang berlokasi di Balai Dusun Laala.
"Dapur umum dibangun untuk memberikan pelayanan bagi masyarakat yang terkena dampak dari bencana banjir akibat luapan sungai Laala," terang Andreas.
Ia menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah SBB terkait pelayanan terhadap masyarakat terdampak banjir.
"Kami TNI Polri selalu siap dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan siap mendukung pemerintah daerah dalam hal penanganan banjir ini," ujarnya.
Polres SBB juga telah menyalurkan bantuan sembako yang diserahkan langsung oleh Kapolres SBB di Balai Dusun Laala. Bantuan yang diserahkan berupa beras dalam kemasan lima kilogram sebanyak 50 karung.
