Ambon (ANTARA) - Wakil Kepala Satuan Tugas Khusus (Satgasus) Pencegahan Korupsi Polri, Novel Baswedan bersama rekan-rekannya gencar mencari informasi korupsi di berbagai daerah di Indonesia salah satunya di Maluku.
“Saya bersama dengan rekan-rekan dari Satgasus Pencegahan Korupsi mengikuti kegiatan di Kota Ambon, Maluku. Dan kunjungan ini tidak lain untuk melaporkan dan mencari informasi korupsi di sini,” kata Novel Baswedan di Ambon, Kamis.
Disamping melaporkan dan mencari informasi korupsi, Novel Baswedan juga melakukan sosialisasi-sosialisasi anti korupsi.
Menurutnya, hal ini penting agar dapat mendorong semua elemen masyarakat untuk mau berperan lebih aktif dalam upaya pencegahan korupsi.
“Kita sudah sosialisasi di Universitas Pattimura Ambon, kemudian juga bersama kawan-kawan pegiat anti korupsi dari Mollucas Corruption Watch (MCW),” terangnya.
Selain itu, melalui sosialisasi, masyarakat juga akan lebih mengerti tentang bentuk-bentuk korupsi dan kemudian tidak membiarkan hal itu terjadi.
Apa lagi, tindakan korupsi itu berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat dan membuat hak-hak asasi manusia tidak bisa terpenuhi.
“Korupsi itu kalau dibiarkan bikin masyarakat sengsara dan susah, bikin banyak orang jadi miskin,” katanya menegaskan.
Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu berharap agar Maluku dapat lebih sejahtera kedepannya.
“Tentunya kita bekerja dengan berkolaborasi, dan terus saling mendorong agar ada upaya bersama-sama untuk mencegah atau pun memberantas korupsi,” ucapnya.