Jayapura (ANTARA) - Kepala Staff TNI AD Jenderal TNI Dudung Abdurrahman menegaskan, TNI AD tetap netral, tidak berpihak kemanapun dalam pemilu 2024 mendatang, .
"Saya sampaikan kepada seluruh jajaran agar netral tidak boleh berpihak kemanapun karena TNI sebagai unsur pengamanan dan bila tidak netral akan menimbulkan kerawanan," tegas Jenderal TNI Dudung seusai memberikan pengarahan kepada prajurit dan ASN di lingkungan Kodam XVII/Cenderawasih di Makodam XVII/Cenderawasih di Jayapura, Sabtu.
Diakui, memang saat ini sudah ada purnawirawan yang mendukung kesana sini dan punya warna berbeda namun itu untuk kepentingan pribadi dan bukan organisasi.
"Saya sudah sampaikan jangan coba-coba ganggu anak buah saya, sebab anak buah saya netral, " tegas Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurrahman.
Baca juga: Kasad perintahkan rehabilitasi rumah keluarga Yacob Larmoka di Maluku Barat Daya
Kasad sebelumnya menyatakan memberikan kesempatan kepada atlet sepakbola dan bola voli yang menjadi juara i dan II Kejuaraan Piala Kasad untuk menjadi anggota TNI AD tanpa tes dan bagi atlet putri akan langsung mengikuti pendidikan di Secaba Bandung.
Para atlet berprestasi itu akan langsung diterima jadi anggota TNI AD.
"Bila para atlet ingin menjadi anggota TNI AD, kami memberi kesempatan bahkan tes kecuali tes kesehatan namun karena mereka atlet dipastikan dalam keadaan sehat, "kata Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurrahman.
Kasad dalam kunjungan kerjanya didampingi Pangkostrad Letjen TNI Maruli Simanjuntak, Koorsahli Kasad Letjen TNI I Nyoman Chantiasa, Kapusterad Letjen TNI Teguh Muji Angkasa dan sejumlah pejabat di lingkungan Mabes TNI AD.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kasad: TNI AD tetap netral dalam Pemilu 2024