Ternate (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, Maluku Utara (Malut) fokus membangun berbagai kebutuhan infrastruktur pembangunan di tiga pulau terluar melalui program Batang Dua, Hiri dan Moti (Bahim).
"Pemkot Ternate terus membangun infrastruktur tiga pulau terluar, sebagai bentuk keberpihakan dalam pengembangan pembangunan di Pulau Hiri, Moti dan Batang Dua," kata Kadis PUPR Kota Ternate, Rus’an MN Thaib di Ternate, Senin.
Dia mengatakan, saat ini, untuk pembangunan infrastruktur terutama di Pulau Batang Dua yang menjadi kawasan terluar dari Kota Ternate telah mencapai di atas Rp21 miliar yang dialokasikan melalui APBD tahun 2023 berupa pembangunan talud, jalan dan berbagai sarana infrastruktur dalam mendukung pengembangan ekonomi masyarakat.
Begitu pula, untuk di kecamatan di Pulau Moti dan Hiri juga terus dibangun berbagai kebutuhan infrastruktur mulai dari kebutuhan infrastruktur jalan, air bersih hingga kebutuhan utama masyarakat yang tentunya bisa mengembangkan berbagai potensi bagi infrastruktur tiga pulau berada di kawasan terluar.
Selain itu, kata Rus’an, Pemkot Ternate bersama Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-118 Kodim 1501/Ternate telah menyelesaikan pembangunan infrastruktur di kawasan terluar Pulau Batang Dua masuk kawasan Tertinggal, Terdepan dan Terluar (3T).
Pembangunan infrastruktur berupa pengerjaan jalan terus dibangun terutama di Kelurahan Bido, Kecamatan Pulau Batang Dua dan saat ini telah rampung.
Dia menjelaskan, pembangunan jalan setapak yang dilaksanakan oleh proyek ini dilakukan untuk memperbaiki aksesibilitas dan membangun infrastruktur yang bermanfaat bagi masyarakat,
Sementara itu, di tempat terpisah, Dinas Komunikasi, Informasi dan Persandian (Diskomsandi) Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) janjikan kebutuhan infrastruktur jaringan internet bagi masyarakat di Pulau Batang Dua sebagai salah satu daerah Terdepan, Terluar, Tertinggal (3T) dipenuhi.
Kadis Komsandi Kota Ternate, Damish Basir mengatakan, pihaknya membangun jaringan internet gratis tahun 2023 untuk warga di Pulau Batang Dua, melalui kerjasama dengan pihak Povider jasa penyedia jaringan internet,.
Akan tetapi, pihaknya telah targetkan di tahun 2023 warga Pulau Batang Dua, terutama di Kelurahan Tifure, Kelurahan Pantai Sagu, Kelurahan Mayau, Kelurahan Bido, Kelurahan Perum Bersatu dan Kelurahan Lelewi sudah bisa mengakses jaringan internet secara gratis.
Dia menyatakan, Wali Kota Ternate meminta agar kebutuhan fasilitas internet di Pulau Batang Dua harus diutamakan, sehingga akses jaringan internet gratis untuk warga lima kelurahan di Kecamatan Pulau Batang Dua akan segera dinikmati warga, melalui kerjasama Pemkot Ternate dengan penyedia jaringan internet.
Seperti diketahui, dalam memenuhi kebutuhan internet, telah dilakukan pembangunan Tower di tiga kecamatan terluar, termasuk Kecamatan Pulau Batang Dua, lanjut Damish, akan masuk melalui program Non 3T dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Bahkan, pihak PT. Bhakti Mitra dari Kominfo sudah melakukan komunikasi dengan Diskomsandi Kota Ternate, terkait program Non 3T.
Dia menyebut, untuk Pulau Batang Dua, masyarakat Pulau Tifure dan Pulau Mayau telah menghibahkan lahan pembangunan Tower, sehingga ini menjadi dasar untuk penyediaan infrastruktur pembangunan tower.
Sementara itu, sejumlah pulau terluar di Kota Ternate, mendapatkan koneksi akses internet dan telah disediakan Tafraka di Kecamatan Pulau Hiri, Kota Ternate dijadikan kawasan jaringan internet.
Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman dihubungi sebelumnya mengapresiasi kinerja PT. Telkom yang mendukung programnya bersama Wakil Wali Kota, Jasri untuk membangun tiga pulau terluar di Kota Ternate.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkot Ternate bangun infrastruktur di tiga pulau terluar
Pemkot Ternate bangun infrastruktur di tiga pulau terluar
Senin, 30 Oktober 2023 14:40 WIB