KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Putaran Kedua

Ternate (Antara Maluku) - Komisi Pemilihan Umum Maluku Utara mulai mendistribusikan logistik Pilkada Malut putara kedua ke kabupaten/kota dengan prioritas kabupaten/kota yang jauh dari Ternate.

"Kita memprioritaskan pendistribusian logistik pilkada putaran kedua ke kabupaten/kota yang jauh dari Ternate, seperti Kepulauan Sula, Halmahera Selatan dan Morotai, agar bisa lebih awal tiba di daerah tersebut," kata Ketua KPU Maluku Utara (Malut) Mulyadi Tutupoho di Ternate, Senin.

Selain itu, kata dia, diharapkan kabupaten/kota yang jauh dari Ternate menerima logistik pilkada putaran kedua lebih awal sehingga dapat memberi keleluasaan kepada panitia untuk mendistribusikan ke seluruh wilayah masing-masing sebelum hari H pemungutan suara 31 Oktober 2013.

Ia mengatakan, pendistribusian logistik pilkada putaran kedua tersebut dari Ternate ke semua kabupaten/kota mendapat pengawalan ketat dari anggota KPU, Bawaslu dan aparat keamanan untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

KPU juga telah berkoordinasi dengan seluruh pemerintah kabupaten/kota di Malut, termasuk berbagai pihak terkait lainnya untuk membantu kelancaran pendistribusian logistik pilkada putaran kedua, di antaranya ke daerah pesisir dan pulau-pulau kecil yang sarana transportasinya kurang lancar.

Mengenai kemungkinan surat suara pilkada putaran kedua saat didistribusikan dari kabupaten/kota ke kecamatan sudah dicoblos oleh pihak-pihak tertentu, ia mengatakan kemungkinan itu sulit terjadi, karena selalu mendapat pengawasan dari Panwaslu dan aparat keamanan. Sebelum dilakukan pemungutan suara di setiap tempat pemungutan suara (TPS) akan diperiksa oleh putas TPS, pengawas dan saksi.

Kalaupun ada pihak yang berniat seperti itu karena ingin memenangkan pasangan calon gubernur/calon wakil gubernur (cawag/cawagub) tertentu diingatkan untuk tidak melakukannya agar pelaksanaan pilkada putaran kedua di daerah ini berlangsung aman, jujur dan tertib.

Ia mengimbau seluruh masyarakat di Malut, khususnya yang telah memenuhi syarat untuk menyalurkan hak pilihnya pada Pilkada Malut putaran kedua, 31 Oktober 2013.