Jakarta (ANTARA) - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meminta pemerintah daerah (Pemda) terus mempercepat pelaksanaan program Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdeskel) Merah Putih, salah satunya adalah percepatan penyiapan lahan dan bangunan.
Tito menjelaskan bahwa pihaknya akan membentuk satuan tugas (satgas) khusus untuk memastikan percepatan pembangunan Kopdeskel Merah Putih, termasuk memonitor kesiapan lahan dan bangunan.
“Bahwa ini (Kopdeskel Merah Putih) adalah perintah Bapak Presiden, Program Strategis Nasional (yang harus didukung oleh Pemda),” kata Tito dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.
Satgas itu akan dipimpin oleh Wamendagri Bima Arya Sugiarto bersama Wamendagri Akhmad Wiyagus, serta didukung pejabat tinggi Kemendagri yang akan memantau progres operasional Kopdeskel di seluruh daerah.
Hal ini disampaikan Mendagri saat memimpin Rapat Internal Percepatan Penyiapan Lahan dan Bangunan Kopdeskel Merah Putih di Ruang Rapat Mendagri, Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta
Lebih lanjut, Mendagri menyampaikan akan menggelar rapat teknis bersama Pemda untuk memastikan perkembangan di masing-masing wilayah. Ia juga menugaskan satgas untuk secara rutin melaporkan capaian daerah kepada Mendagri.
Dengan adanya satgas, setiap capaian, hambatan, dan tantangan di daerah akan terpantau lebih tepat dan komprehensif. Data tersebut akan menjadi dasar bagi pemerintah pusat dan daerah dalam merumuskan solusi guna mempercepat operasionalisasi Kopdeskel Merah Putih.
“(Kita) lihat progresnya saja. Progresnya sudah nyampai belum, yang kira-kira kabupaten/kota progresnya lamban (akan) didatangi (ditinjau ),” tuturnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mendagri bentuk satgas percepat penyiapan lahan Kopdeskel Merah Putih
