Jakarta (ANTARA) - Dua pegolf Korea Selatan, Park Gunwoong dan Kim Gyubeen menjuarai turnamen 12th Pondok Indah International Junior Golf Championship 2025 yang berlangsung di Pondok Indah Golf Course, Jakarta, Kamis.
Gunwoong menjadi juara kelompok putra dengan total 210 pukulan atau enam di bawah par setelah bermain 72 atau par. Sedangkan Gyubeen memimpin kelompok putri dengan 219 pukulan atau 3 di atas par.
“Saya merasa terhormat bisa bermain di Jakarta, Ibu Kota Indonesia, dan juga bermain di lapangan yang sangat bagus. Memenangkan kejuaraan ini menjadi suatu pencapaian yang sangat luar biasa. Rasanya bangga bisa membawa pulang trofi ke negara saya. Senang juga mengetahui bahwa saya menjadi pegolf pria Korea pertama yang memenangkan ajang ini," ujar Gunwoong, yang menutup pertandingan internasional kelas junior pada turnamen itu, kepada pewarta.
Gunwoong yang mendulang kemenangan internasional perdananya ini menjelaskan bahwa kunci keberhasilannya kali ini adalah tetap fokus pada permainannya dan mengabaikan kondisi yang bisa mengganggu, seperti hujan dan angin.
Sementara Gyubeen terkejut dengan penampilannya di final setelah bisa mengatasi kondisi yang dilanda hujan dan cuaca tak menentu.
“Kemarin saya sempat menyampaikan kalau saya ingin main agresif pada putaran final, tapi hari ini ketika memulai pertandingan hujan turun dengan deras dan angin juga berembus kencang sehingga saya mesti mengubah rencana permainan dan bermain seaman mungkin, setidaknya sampai hujan berhenti,” tutur Gyubeen.
Sedangkan pegolf Indonesia asal bali Jayawardana Dornan menjadi juara kelompok A putra dengan 216 pukulan atau par.
Peringkat kedua ditempati oleh Kenneth Henson Sutianto dengan 217 pukulan atau satu di atas par.
Posisi T3 ditempati oleh dua pegolf, Pakpian Nugooludomphanit (Thailand) dan Asyrafa Danish Suryanto (Indonesia) yang masing-masing mencetak 220 pukulan atau 4 di atas par.
Pegolf Malaysia, Muhammad Afham Bin Othman menjuarai kelas B putra dengan 226 pukulan atau 10 di atas par, diikuti pegolf lokal Fadhlan Azzam Atmajah dengan 230 pukulan atau 14 di atas par.
Raka Aquila Achka dari Indonesia ties dengan Thanudham Saeheng (Thailand) dan Lin Chenle (Chinese Taipei) di peringkat T3. Skor mereka sama-sama 238 atau 22 di atas par.
Pegolf Korea Selatan Lee Sieun yang tahun lalu menjadi juara kelompok putri harus puas dengan hasil terbaik di kelas A setelah mengumpulkan 225 pukulan atau sembilan di atas par.
Diikuti oleh Amberly Zaira Binti Zamri (Malaysia) dengan tertinggal empat pukulan. Pegolf Indonesia, Abigail Rhea Soeryo Wiharko menempati peringkat ketiga dengan 232 pukulan atau 16 di atas par.
Jennifer Quinn Effendi yang mencetak 226 pukulan atau 10 di atas par menjadi juara di kelas B putri. Alletta Calya Ramadhani Kahfi menjuarai kelas C putri.
“Saya harap Anda semua bisa kembali ikut turnamen ini lagi tahun depan. Terima kasih juga kepada Pondok Indah Golf Course sebagai sponsor utama dan juga kepada sponsor-sponsor lainnya,” kata Ketua Panitia Penyelenggara Pondok Indah International Junior Golf Championship 2025 Michael Tjandra Tjoajadi.
Setelah sukses menggelar 12th Pondok Indah International Junior Golf Championship, PIGC akan melanjutkan dengan menggelar Medco-Pondok Indah International Amateur Golf Championship 2026 yang akan diselenggarakan di Pondok Indah Golf Course, 15-17 Juli.
Turnamen itu sebelumnya sudah tiga kali diselenggarakan dan diminati banyak pegolf amatir dari berbagai negara. Para pegolf junior, khususnya kelas A juga bisa ikut berkompetisi lagi di turnamen tersebut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dua pegolf Korsel juarai Pondok Indah International Golf Championship
