Ternate, 26/1 (Antara Maluku) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) kabupaten/kota di Maluku Utara, menyiapkan zona pengamatan untuk wisatawan mancanegara (Wisman)yang menyaksikan fenomena alam Gerhana Matahari Total (GMT) dijadwalkan pada 9 Maret 2016.
Kepala Disbudpar Kota Ternate, Anas Conoras di Ternate, Selasa, mengatakan, mempersiapkan zona pengamatan untuk Wisman dari Jepang di di Stadion Gelora Kie Raha.
"Lokasi yang akan menjadi tempat pengamatan fenomena alam GMT adalah Keraton Kesultanan Ternate, Pantai Falajawa, Pantai Nukila, dan Kawasan Al Munawar," ujarnya.
Para Wisman berada di Ternate nantinya mengamati GMT di tempat-tempat yang telah ditentukan. Mereka membawa sendiri peralatan dan hingga saat ini sudah 2.500 Wisman yang mengkonfirmasi datang ke Ternate untuk menyaksikan GMT.
Para Wisman yang akan datang ke Ternate ketika GMT berasal dari Belanda, Amerika Serikat, Jerman, Perancis, dan Korea Selatan. Wisman dari Jerman dan Jepang juga adalah peneliti.
Anas mengakui, GMT akan melintasi 12 Provinsi di tanah Air
diantaranya Bengkulu, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, dan Maluku Utara.
Sedangkan, pemerintah Kabupaten Halmahera Barat juga mempersiapkan event GMT pada 9 Maret 2016 yang dirangkaikan dengan pelaksanaan Festival Teluk Jailolo (FTJ) ke- 8.
Sekkab Halbar, Abjan Sofyan mengatakan, kegiatan ini akan dilaksanakan pada 1-7 Mei 2016, sehingga dua event tersebut dimeriahkan dengan kearifan lokal dengan harapan menarik simpati Wisman.
Disbudpar Siapkan Zona Pengamatan GMT untuk Wisman
Selasa, 26 Januari 2016 21:17 WIB