Ternate, 13/1 (Antara Maluku) - Gapoktan Dusun Marimoi Saketa, Gane Barat, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Maluku Utara (Malut) menggelar panen perdana dengan hasil memuaskan.
"Tercatat dari jumlah lahan hasil cetak sawah seluas 8.40/Ha berhasil menghasilkan Gabah Basah sejumlah 12,747 Ton atau dengan persentase 1,5 ton," kata Dandim 1509/Labuha Letkol Inf Joni Widodo di Ternate, Jumat.
Pencapaian tersebut termasuk berhasil untuk ukuran panen perdana, mengingat keterbatasan baik dari segi pengalaman maupun kesiapan faktor penunjang karena lokasi tersebut merupakan lahan pertanian baru hasil cetak sawah.
Dandim Joni menyatakan, keberhasilan Gapoktan binaan Babinsa Ramil 1509-07/Saketa Sertu Kilab Husain itu berkat perjuangan panjang petani dan Babinsa.
Ia berharap para petani tidak cepat puas atas hasil tersebut, tetapi justru harus menjadi pelecut untuk terus meningkatkan hasil produksi melalui penerapan teknologi pertanian modern maupun pemanfaatan bantuan bibit unggul serta alsintan (alat mesin pertanian).
"Dengan demikian, penggarapan hingga masa panen dapat berjalan secara efektif dan mendongkrak angka produksi dalam rangka menyukseskan Indonesia Swasembada Pangan," katanya.
Sementara itu, Pengamat Ekonomi dari Universitas Khairun Ternate, Nurdin Muhammad ketika dikonfirmasi memberikan apresiasinya atas upaya personel TNI-AD untuk membantu meningkatkan perekonomian masyarakat, salah satunya membantu petani hingga panen.
"Keberhasilan Babinsa yang bertugas di desa dengan membantu peningkatkan taraf hidup masyarakat ini merupakan sebuah pengabdian yang harus diapresiasi, karena selain menjaga pertahanan negara, anggota TNI juga dapat mendukung upaya masyarakat setempat dalam meningkatkan roda ekonomi," katanya.