Ternate, 21/4 (Antara Maluku) - Pertamina Ternate, Maluku Utara (Malut)
mewajibkan seluruh perempuan petugas SPBU di Ternate mengenakan pakaian kebaya, sedangkan yang pria pakaian adat, untuk memeriahkan peringatan Hari Kartini 21 April.
"Kebijakan tersebut dilakukan Pertamina untuk memberikan spirit bagi perempuan di Ternate dalam memajukan dirinya seperti yang dilakukan Kartini dahulu kala," kata Sales Executive Manajer PT Pertamina Cabang Ternate, Andi Arifin di Ternate, Jumat.
Dalam rangkaian peringatan Hari Kartini, Pertamina juga memberikan hadiah kepada perempuan yang membeli BBM jenis pertalite di SPBU 1 liter dengan syarat perempuan bersangkutan bisa menyanyikan lagu Ibu Kita Kartini.
Dia menyatakan, PT Pertamina memiliki komitmen untuk membangun kesetaraan tanpa membedakan antara perempuan dan laki-laki, karena banyak posisi strategis yang diberikan ke perempuan.
Di tanya mengenai penyaluran BBM ke SPBU, Pertamia menjamin stoknya tersedia hingga Ramadan, sehingga kalau masyarakat yang menginginkannya langsung bisa didapatkan di pangkalan-pangkalan terdekat, karena pertamina langsung menyalurkannya di pangkalan-pangkalan yang menjadi mitra dari pertamina.
Andi mengaku, saat ini stok minyak tanah bisa bertahan hingga 18 sampai 20 hari ke depan dan jika pemintaan meningkat maka langsung dilakukan penambahan, tapi rata-rata pemakaian minyak tanah di Ternate sejauh ini masih stabil. sehingga jika stok yang ada mulai berkurang, maka langsung dilakukan permintaan di Pertamina Mor VIII.
Namun ke depan, akan direncanakan penambahan kuota minyak tanah sebesar 4 persen menjelang bulan suci Ramadan. Hal ini dinilai penting, karena dalam bulan-bulan tersebut pemakaian minyak tanah meningkat, sehingga harus diadakan penambahan.
Sedangkan untuk daerah seketar seperti Batang Dua dan Moti, langsung dapat mengambil ke Ternate, di pangkalan-pangkalan yang tersedia, karena didaerah sana biasa dapat mengambil di Ternnate.
Bahkan, sejumlah SPBU di Ternate dimanajeri oleh kalangan perempuan, ini membuktikan kalau perempuan saat ini telah mampu melakukan berbagai terobosan untuk meningkatkan kariernya.
Sementara itu, sejumlah pengelola SPBU menyatakan, momentum hari Kartini 21 April ini, semua petugasnya diwajibkan memberikan pelayanan yang terbaik bagi para pengendara saat mengisi BBM di SPBU, sehingga tidak terjadi antrean.
Pengelola SPBU Bantuanteru Ternate, Nasaruddin Limatahu menyatakan, Hari Kartini ini semua petugas dikerahkan untuk melayani pengendara secara maksimal dan para perempuannya semua diwajibkan menggunakan kebaya.
