Ambon, 29/1 (ANTARA News) - Regu penyelamat dari Pos SAR Saumlaki, Kabupaten Maluku Tenggara Barat yang dibantu keluarga korban bersama masyarakat sedang berupaya mencari seorang nelayan yang dilaporkan hilang sejak dua hari lalu.
"Korban dilaporkan sampai saat ini belum kembali ke rumah setelah pergi memancing ikan sendirian dengan menggunakan sebuah sampan sejak 27 Januari sekitar pukul 13.00 WIT," kata Kepala Kantor Basarnas Ambon, Muslimin di Ambon, Selasa.
Saat itu korban yang diketahui bernama Alakam Fase (37) menggunakan sampannya menuju perairan Pulau Nuskese untuk mencari ikan, namun sampai sekarang belum kembali ke rumah.
AKibatnya isteri korban bernama Ny. Ifon Fase melaporkan kejadian ini ke Pos SAR Saumlaki pada Selasa, (29/1) sekitar pukul 11.35 WIT.
Selanjutnya regu penyelamat dikerahkan dengan menggunakan Rescue Truk ke Desa Alilit (Kabupaten MTB) dan dilanjutkan menggunakan Rubber Boat dengan Jarak kurang lebih 0,90 NM menuju lokasi kejadian perkara pada pukul 11.50 WIT.
Menurut Muslimin, lokasi pencarian dipusatkan pada koordinat 08? 0`15.28"S - 131?19`38.83" E.
Kondisi cuaca saat dilakukan pencarian terjadi hujan sedang, angin Barat - Barat Laut berkecepatan 2 - 25 knots dan ketinggian gelombang antara 0.1 ? 3 meter.
Tiga hari sebelumnya tim SAR setempat juga melakukan pencrian terhadap La Sofyan alias Ongen, seorang nelayan yang terjatuh di laut saat memancing ikan di perairan Pulau Dua, Desa Lorulung Kabupaten Maluku Tenggara Barat dan akhirnya ditemukan selamat meski pun kondisinya sangat lemas.
Korban sudah ditemukan dalam keadaan selamat oleh seorang warga Alusi Kelan, Kecamatan Kormomolin sekitar pukul 10.30 WIT.