Ambon (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan Badan SAR Nasional Ambon menggelar apel kesiagaan personel dan alat angkut air maupun darat sebagai pendukung penanganan kedaruratan menjelang mudik Lebaran 1440 Hijriah.
"Alat angkut yang dimiliki Basarnas Ambon ditampilkan sekaligus melakukan pengecekan mengenai kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana, musibah serta kondisi yang membahayakan jiwa manusia di wilayah Maluku," kata Kepala Kantor Basarnas setempat, Muslimin di Ambon, Senin.
Gelar apel siaga juga disertai uji olah gerak alat angkut air dan darat seperti truk pengangkut personel, truk pendukung kegiatan penyelamatan, kapal, sepeda motor dan perahu karet serta jetsky.
Berbagai peralatan ini sangat dibutuhkan untuk mendukung pelaksanaan tugas-tugas penyelamatan selama masa siaga angkutan Lebaran pada 28 Mei sampai 13 Juni 2019.
Dalam kegiatan uji olah gerak ini, seluruh kendaraan darat dan laut, termasuk Kapal Negara (KN) SAR dioperasikan secara serentak.
Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Ambon ingin memastikan personel bisa melakukan pelayanan SAR secara cepat, aman, dan handal selama masa mudik Lebaran dengan didukung dan sarana/prasarana yang ada.
"Kita akan tetap fokus pada penanganan kecelakaan sesuai dengan apa yang menjadi tugas pokok dan fungsi dari Basarnas," katanya.
Sehingga kesigapan personel beserta peraltan SAR akan selalu disiagakan memantau seluruh pelabuhan yang ada, maupun merespons setiap laporan atau panggilan meminta pertolongan ketika terjadi musibah di laut.
