Ambon (ANTARA) - Duta Besar (Dubes) India untuk Indonesia, Pradeep Kumar Rawat menawarkan penyelenggaraan Festival Yoga Internasional 2020 bisa diselenggarakan di Kota Ambon, Ibu Kota Provinsi Maluku.
"Saya baru untuk pertama kalinya mengunjungi Kota Ambon dan tertarik dengan berbagai ikon pembangunan. Ambon ideal menjadi tempat diselenggarakannya Festival Yoga Internasional pada Juni 2020," katanya usai bersilaturahim dengan Sekda Maluku, Hamin Bin Thahir, di Ambon, Selasa.
Dia tertarik dengan kawasan di bawah Jembatan Merah Putih (JMP) yang melintasi Teluk Dalam Ambon.
"JMP salah satu ikon pembangunan maupun pariwisata yang memiliki pesona menarik sehingga kami menawarkan Festival Yoga Internasional di sana , makanya kami meminta dukungan, baik dari Pemprov Maluku maupun Pemkot Ambon," kata Dubes Pradeef.
Dia juga mengemukakan, saat silaturahim dengan Sekda Hamin Bin Thahir juga disampaikan kondisi karakteristik India hampir sama dengan Maluku, termasuk masyarakatnya yang senang musik dan budaya.
"Memang Ambon yang di program Unesco menjadi kota musik dunia berpeluang besar bekerja sama dengan Pemerintah India, di samping bidang ekonomi terkait sektor pariwisata serta kelautan dan perikanan," kata Dubes Pradeep.
Sedangkan Sekda mengapresiasi silaturahim Dubes Pradeep Kumar Rawat yang untuk pertama kalinya berkunjung ke Ambon, sekaligus menawarkan kerja sama di berbagai sektor.
"Kerja sama bisa dilakukan di sektor musik, budaya, kelautan dan perikanan, pertanian, SDM dan pengelolaan SDA serta lainnya yang saling menguntungkan kedua belah pihak," ujarnya.
Karena itu, silaturahim yang dihadiri Plt Kepala Bappeda Maluku, Syuryadi Sabirion dan sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) langsung diarahkan untuk mengkaji peluang kerja sama yang ditawarkan Dubes India tersebut.
"Kami perlu menjemput bola penawaran tersebut, termasuk peluang wisatawan asal India berkunjung ke Maluku untuk menikmati aneka pesona wisata yang memiliki keunggulan komparatif dibandingkan daerah lainnya di Tanah Air," demikian Hamin Bin Thahir.