Ambon (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) memastikan stok bahan pokok cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
"Pemantauan yang dilakukan di 17 distributor dan tujuh gerai pasar modern serta Perum Bulog, maka stok bahan pokok dipastikan mencukupi, dan bisa mengisi permintaan masyarakat hingga Januari 2025," kata Kepala Disperindag Kota Ambon, Josiaz Loppies di Ambon, Jumat.
Ia mengatakan stok komoditas di setiap distributor yang terdiri atas beras, minyak goreng, terigu, telur ayam, gula pasir, margarin dan susu kaleng.
Stok bahan pokok mencukupi untuk 88 hingga 90 hari ke depan, di antaranya, beras sebanyak 1.680 ton, minyak goreng 777.909 liter, terigu 1, 3 ton, telur ayam ada 479.348 butir, gula pasir 121.7 ton, margarin 93.4 ton, susu kaleng ada 60.120 kaleng, ayam ras 331.721 ton.
Sementara untuk stok Perum Bulog, beras sebanyak 5.789 ton, minyak goreng 18.634 liter dan gula pasir 3,7 ton.
"Untuk tujuh gerai modern, stok beras sekitar 322 ton, minyak goreng 431.210 liter, terigu 3.5 ton, telur 3.216 butir, dan gula pasir 956,3 ton, " katanya.
Ia menyatakan dalam waktu dekat direncanakan masuk stok bahan pokok sebelum perayaan Natal, seperti beras 64,60 ton, minyak goreng 1.196 liter, terigu 60 ton, telur ayam ras 26.100 butir, gula pasir 130,60 ton dan ayam 5,39 ton.
"Masyarakat tidak perlu takut, apalagi saat ini arus transportasi cukup lancar dari luar daerah terutama Pulau Jawa, dilayani empat perusahaan pelayaran untuk melayani kebutuhan masyarakat di daerah ini," katanya.
Josiaz mengakui, menjelang hari raya keagamaan Natal dan Tahun baru, dipastikan stok bahan pokok aman, ditunjang pemantauan yang dilakukan petugas Disperindag.
"Pengawasan dilakukan petugas untuk memastikan stok dan harga bahan pokok tetap stabil," katanya.
Ia menambahkan, Pemkot Ambon juga akan melakukan operasi pasar, untuk memastikan tidak terjadi penimbunan bahan pokok menjelang hari raya, yang berdampak pada kenaikan harga.
"Operasi pasar akan dilakukan rutin bersama Satgas Pangan secara intensif di Kota Ambon," Ujarnya.