Ambon (ANTARA) - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) JOB Pertamina PetroChina Salawati (PPS) memberikan bantuan peralatan untuk mendukung upaya penanganan pandemi virus corona kepada Pemkab Sorong.
Siaran pers yang diterima Antara di Ambon, Selasa, menyebutkan upaya SKK Migas dan KKKS melakukan giat peduli terhadap pencegahan penyebaran COVID-19 di Kabupaten Sorong itu dimotori oleh tiga orang srikandi kantor Perwakilan SKK Migas wilayah Papua dan Maluku.
Semangat Hari Kartini, yang dirayakan setiap tahun oleh kaum perempuan Indonesia, memberikan semangat berbagi rasa dan karya oleh para Kartini hulu migas di tengah kondisi pandemi COVID-19 di Kabupaten Sorong.
Dolmice Karsau, Magdalena Dimara dan Donabella Ayatanoi, yang ketiganya adalah pekerja departemen Humas SKK Migas Pamalu, sejak awal penyebaran virus corona ditetapkan sebagai bahaya pandemi COVID-19, telah bekerja bersama beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan yayasan kesehatan anak dan ibu yang ada di Sorong.
Hasil kerja bersama bidang kesehatan yang dikemas dalam Program Pengembangan Masyarakat (PPM) bertujuan untuk menyebarkan informasi dan edukasi positif bagi masyarakat dalam melakukan upaya pencegahan penyebaran COVID-19 di Sorong Raya.
"Kami bekerja sama dengan KKKS yang ada di Papua Barat, dalam memberikan dukungan dan kepedulian, yang secara bertahap hasilnya kami berikan kepada pemerintah daerah penghasil migas,” ujar Dolly (panggilan sapaan Dolmice Karsau) di sela penyerahan hasil PPM Bersama SKK Migas-KKKS dan Bantuan Bencana Non-Alam bersama Pekerja JOB PPS.
Sementara itu, Kepala Perwakilan SKK Migas Papua dan Maluku A. Rinto Pudyantoro menyampaikan rasa simpatinya terhadap semua yang terdampak oleh COVID-19 dan berharap KKKS dapat lebih menguatkan program tanggung jawab sosial yang diprioritaskan untuk membantu pemda menanggulangi wabah COVID-19.
“Sambil menunggu proses angkut pengiriman bantuan yang secara bertahap masuk ke Sorong, kami bersama beberapa yayasan, termasuk Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan profesional media serta penyuluh komunikasi hulu migas yang ada di Sorong, terus berkoordinasi untuk memberikan dukungan bersama KKKS yang beroperasi di Papua Barat," kata Rinto.
Pada acara penyerahan bantuan bencana non-alam secara simbolis oleh pekerja SKK Migas-JOB PPS kepada Pemkab Sorong, Selasa (21/4) bertempat di kantor Bupati Sorong, merupakan bagian awal penyerahan bantuan.
Bantuan berupa alat cuci tangan portable, alat Pelindung diri (APD) yang terdiri dari baju pelindung, kaca mata pelindung, sarung tangan, helm pelindung, sepatu booth latex yang masing masing berjumlah 5 set, dan 100 sarung tangan steril serta 85 botol hand sanitizer.
Sementara itu, General Manager JOB PPS, GM JOB PPS Akhmad Tri Budi Prabowo yang saat ini tengah mempersiapkan acara akhir dari proses alih kelola WK Salawati kepada operator baru Petrogas Island Ltd., juga menyampaikan simpatinya.
"Melalui bantuan ini, kami sekaligus mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Pemkab Sorong dan Provinsi Papua Barat selama beroperasinya WK Salawati - KKKS JOB PPS lebih kurang selama 20 tahun," katanya.