Gugus Tugas : "Rapid test" 123 orang di Malut reaktif COVID-19

Ternate (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Maluku Utara (Malut) mencatat, hasil pengolahan data rapid test oleh Dinas Kesehatan kabupaten/kota dan KKP Kelas III Ternate diperoleh sebanyak 123 orang terdeteksi reaktif COVID-19.

"Sesuai hasil pemeriksaan rapid test bagi 2.178 orang, diperoleh hasil 123 orang reaktif COVID-19, sedangkan 2.055 orang di antaranya dengan hasil rapid test nonreaktif ," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Malut dr Alwia Assagaf, M.Kes di Ternate, Senin.

Menurut dia, dari 123 orang yang reaktif itu terdiri dari orang tanpa gejala (OTG) 58 orang, orang dalam pengawasan (ODP) 39 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) lima orang dan pelaku perjalanan dari daerah terjangkit sebanyak 21 orang.

Dimana, dari 10 kabupaten/kota di Malut, Kota Ternate memiliki 53 orang reaktif COVID-19, disusul Kota Tidore Kepulauan 20 orang, Pulau Morotai 15 orang, Kepulauan Sula 12 orang, Halmahera Utara 10 orang, Halmahera Selatan empat orang, Halmahera Barat enam orang, Halmahera Timur dua orang dan Halmahera Tengah satu orang.

Selain itu, kata Alwia, untuk OTG sebanyak 511 orang atau terjadi penambahan dua orang dari Halmahera Timur, ODP 162 orang dan mengalami penurunan 16 orang dikarenakan selesai masa pemantauan, sedangkan, untuk PDP terjadi penambahan satu pasien dari Kota Ternate,

Dia menambahkan, untuk pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Malut sebanyak 50 orang, setelah adanya penambahan sembilan pasien terkonfirmasi positif COVID-19 ini.

"Tambahan Sembilan kasus baru ini disebut sebagai kasus terkonfirmasi positif COVID-19 Pasien 42 sampai 50 dan saat ini lima orang pasien terkonfirmasi sembuh," katanya.

Oleh karena itu, pihaknya mencatat, hingga hari ini, tercatat 12 orang positif COVID-19 menjalani perawatan di RSU Chasan Boesoerie Ternate, termasuk satu pasien positif dari Demak dan tiga orang berstatus PDP.

Sementara yang menjalani karantina di Sahid Hotel Ternate sebanyak 49 orang, dengan rincian 23 pasien terkonfirmasi positif COVID-19, OTG sebanyak 16 orang, ODP lima orang, PDP satu orang dan pelaku perjalanan empat orang.