Ambon (ANTARA) - Komisi I DPRD Maluku mengharapkan alokasi anggaran pemerintah provinsi (Pemprov)setempat untuk mendukung pelaksanaan Pilkada serentak pada empat kabupaten pada 9 Desember 2020 bisa meningkat lebih dari Rp1 miliar.
"Tadi sudah disepakati akan dilakukan rasionalisasi dengan angka Rp1 miliar lebih dan nantinya Pemda bersama KPU provinsi yang mengaturnya dan kami( DPRD) berharap masalah ini bisa selesai," kata anggota Komisi I DPRD Maluku, Alimudin Kolatlena di Ambon, Rabu.
Menurut dia, DPRD justru berharap kalau dalam proses pembahasannya angka tersebut bisa mengalami peningkatan.
Sebab justru lebih bagus kalau ada peningkatan alokasi angggarannya supaya kepentingan Pilkada terlaksana dengan baik.
"Suka atau tidak suka, pemilihan kepala daerah ini harus tetap dlaksanakan karena yang diusulkan awalnya Rp2 miliar dan akhirnya disepakati Rp1 miliar lebih dalam rapat kerja antara Komisi I dengan seluruh komisioner KPU provinsi bersama Sekda Maluku, Kasrul Selang dan instansi terkait," ujarnya.
Kalau dibandingkan dengan daerah lain yang melaksanakan pikada baik oleh provinsi atau pun di kabupaten/kota dalam provinsi, ternyata dukungan pemda dari sisi penganggarannya jelas.
"Proses teman-teman komisioner KPU untuk meminta dana pilkada serentak ini memang panjang dan tidak ditampung dalam APBD 2020," ujar Alimudin.
Kemudian beberapa kali proses rapat KPU dengan pemda dalam rangka membicarakan kepentingan anggaran KPU ternyata mengalami kebuntuan artinya sesuai hasil rapat itu kemudian pemda dan komisioner KPU melakukan rasionalisasi.
Misalnya dari usulan pertama Rp6,9 miliar tetapi disanggupi hanya Rp200 juta lebih sehingga ditolak KPU dan suratnya juga sampai di DPRD Provinsi Maluku, kemudian ada surat permohonan anggaran lagi dan dibahas bersama komisi I DPRD setempat.
"Proses panjang ini soal dukungan pemda dalam hal anggaran, karena di KPU kalau tadi saya sebut sedikit subjektif karena tidak sepenuh hati mendukung pelaksanaan pilkada di Maluku," tandas Alimudin.
Pilkada merupakan tanggunjawab bersama, dan teknis penyelenggaraan ada di KPU sementara yang mendukung suksesnya pilkada ada pada pemerintah daerah.
DPRD Maluku harapkan alokasi anggaran Pilkada 2020 bisa meningkat
Rabu, 29 Juli 2020 18:23 WIB