Langgur (ANTARA) - Upaya pembangunan untuk menyejahterakan masyarakat melalui pemenuhan kebutuhan listrik di wilayah Kei Besar Maluku Tenggara (Malra) merupakan perjuangan kemanusiaan.
Hal itu ditegaskan Bupati Malra M Thaher Hanubun ketika meresmikan penyalaan listrik di enam Ohoi di Kecamatan Kei Besar Utara Barat, Minggu.
"Menjadi pertanyaan ada apa hingga listrik ataupun pembangunan di wilayah ini digalakkan, saya dapat katakan ini sisi kemanusian yang diperjuangkan. Kami semua merasakan apa yang dirasakan masyarakat di wilayah ini, dimana apa yang dirasakan masyarakat di wilayah ini tidak sama dengan apa yang dirasakan oleh masyarakat di pulau Kei Kecil. Ini pertama kalinya masyarakat menikmati listrik dari PLN, dan saya pernah berdiri disini dan berjanji untuk mengupayakan hal ini dan akhirnya terwujud dengan perjuangan dan dukungan semua elemen," tandas Thaher.
Menurut bupati, sesuatu yang luar biasa telah diberikan bagi enam ohoi, dan akan lagi menyusul beberapa ohoi yang belum menikmati listrik dari PLN di wilayah Kei Besar karena akses jalan dan hambatan lainnya. Dialiri listrik, masyarakat sudah dapat memanfaatkan untuk segala aktivitas yang membutuhkan listrik guna kesejahteraannya.
"Semua kita usaha pelan-pelan baik listrik, air bersih, jalan dan lainnya, karena pembangunan daerah itu tidak semudah membalik telapak tangan, jadi apa yang kita prioritaskan kita usahakan diwujudkan, prinsipnya Ora et Labora, kita berdoa dan bekerja bagaimana untuk melayani masyarakat," terang Thaher.
Thaher di kesempatan yang sama mengapresiasi kinerja PT PLN khususnya PLN UP3 Tual dan jajaran yang telah berhasil bekerja dengan baik, dan juga pemerintah Ohoi dan masyarakat dengan kesadaran sendiri merelakan pohon guna kelancaran kinerja PLN.