Ambon (ANTARA) - Seluruh personil Satuan Brimob Polda Maluku menggelar apel siaga bencana alam atau Search And Rescue (SAR) dan peralatan dalam rangka kesiapsiagaan menanggulangi terjadinya bencana alam di wilayah hukum Polda setempat.
Apel yang berlangsung di lapangan Tahapary Tantui Ambon, Rabu, dipimpin Wakil Komandan Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Maluku, AKP Denny Sandera.
Apel pasukan dan peralatan yang melibatkan seluruh personil Brimob Polda Maluku di wilayah Kota Ambon, Masohi, dan Kota Tual ini untuk menindaklanjuti petunjuk dan arahan Dankor Brimob Polri terkait apel kesiapsiagaan jajaran Korps Brimob Polri, sebagai salah satu bentuk kesiapan Brimob menghadapi segala bentuk gangguan kamtibmas.
Denny Sandera menjelaskan, apel tersebut dalam rangka kesiapsiagaan mengantisipasi bencana alam di wilayah hukum Polda Maluku.
"Apel pengecekan personil, kendaraan serta peralatan ini guna meningkatkan kesiapsiagaan personil Brimob dalam menghadapi situasi kontijensi terjadinya bencana alam sehingga ketika dalam keadaan darurat kita siap bergerak dengan peralatan dan kendaraan dinas yang dimiliki," ujarnya.
Dia juga menjelaskan, kegiatan ini selain bertujuan untuk pengecekan pasukan, menyiagakan pasukan, dan menyiapkan peralatan serta penyampaian informasi dari pimpinan kepada anggota.
"Bukan hanya di wilayah Kota Ambon saja tetapi di luar wilayah lain juga menggelar apel kesiapsiagaan bencana alam dengan tujuan mengantisipasi situasi kontijensi bencana alam yang terjadi di beberapa daerah yang saat ini kita semua ketahui," katanya.
Dalam apel tersebut juga menampakkan alat SAR dan kendaraan seperti mobil Tata, pelampung, perahu karet, tali caramantel dan sejenisnya sekaligus pengecekan alat SAR dan kendaraan khusus SAR yang dimiliki oleh Satuan Brimob Polda Maluku.
