Ambon (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas Polda Maluku mulai menggelar operasi kepolisian kewilayahan mandiri keselamatan, Siwalima 2021, yang berlangsung di Kota Ambon dengan mengedepankan pelayanan secara humanis terhadap masyarakat.
"Target operasi adalah para pengguna jalan baik pejalan kaki, pengendara sepeda motor maupun pengemudi mobil," kata Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol Muhammad Roem Ohoirat di Ambon, Rabu.
Dia menjelaskan setiap pengguna jalan diingatkan untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan, sedangkan pengendara sepeda motor maupun pembonceng wajib menggunakan helm.
Penumpang dan pengemudi mobil, katanya, diwajibkan untuk selalu memakai sabuk pengaman.
"Selain melaksanakan operasi kepolisian kewilayahan mandiri keselamatan, Siwalima 2021, juga dilakukan patroli di wilayah Kota Ambon dan sekitarnya," kata Ohoirat.
Dalam operasi itu, petugas juga memberikan imbauan kepada khalayak seperti di pusat-pusat perbelanjaan, pasar, pangkalan taksi, maupun pangkalan ojek tentang pentingnya mematuhi aturan berlalu lintas.
"Target operasi ini juga disasarkan terhadap benda seperti kendaraan bermotor tidak layak jalan, kelengkapan kendaraan bermotor roda dua dan roda empat, juga kendaraan bermotor yang tidak dilengkapi STNK," tandasnya.
Penjual takjil
Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease Kombes Pol Leo S.N. Simatupang telah mengeluarkan surat perintah nomor IV/2021 tanggal 12 April 2021 tentang pelaksanaan pengamanan penjual takjil dan Shalat Tarawih serta Unit Patroli Aman Ramadhan Polresta.
Mulai Selasa (13/4) telah disampaikan imbauan Unit Patroli Aman Ramadhan dengan menggunakan mobil Public Address oleh Personil Satbinmas Polresta Pulau Ambon antara lain Aipda Rudy Akyuwen, Bripka Sendy Soebijantoro, serta Brigpol Wieno R. Nendissa
Mereka mengimbau masyarakat Kota Ambon agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan tempat tinggal dan tempat bekerja atau beraktivitas dengan tidak melakukan hal-hal yang mendatangkan kerugian bagi diri sendiri maupun orang lain.
Misalnya, kata dia, mengonsumsi minuman keras, narkoba, pencurian, balapan liar ataupun aksi-aksi premanisme.
Bagi para penjual takjil atau dagangan lainnya untuk tetap menjaga kebersihan, menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan setelah bertransaksi.
"Mari jaga Ambon tetap manis dengan menjaga kamtibmas dan mematuhi protokol kesehatan," katanya.
Personel Satbinmas juga membagikan masker kepada masyarakat yang kedapatan tidak menggunakannya saat melakukan tugas mereka di lokasi Pasar Tumpah, depan Mesjid Al-Fatah Ambon serta depan pusat perbelanjaan MCM Ambon.
