Ambon (ANTARA) - Sebanyak dua Satuan Setingkat Kompi (SSK) Brimob Polda Maluku yang melaksanakan tugas kontijensi di Kabupaten Yalimo, Provinsi Papua, kembali ke Maluku.
Kapolda Maluku, Irjen Pol Lotharia Latif, di Ambon, Senin, mengatakan, upacara purna tugas pada 21 Februari 2022 merupakan kegiatan penerimaan kembali personel Satuan Brimob Polda Maluku sebanyak dua SSK, yang telah selesai dan kembali dari daerah penugasan di Papua.
"Saya selaku Kapolda Maluku menyampaikan terima kasih, apresiasi, dan rasa bangga kepada seluruh personel yang memiliki dedikasi dan integritas dalam setiap pelaksanaan tugas selama ini, termasuk kegiatan-kegiatan lainnya yang berdampak pada terciptanya Kamtibmas di Papua," ujarnya.
Satu SSK Brimob Maluku yang dikirim berjumlah 105 personel dibawah pimpinan Iptu Anton Liming. Mereka berangkat penugasan pada 30 Oktober 2021. Ratusan personel itu bertugas selama 112 hari. Sedangkan 1 SSK lainnya dibawah pimpinan Iptu Anggi Manullang diberangkatkan pada 23 Januari 2022. Mereka bertugas di sana selama 28 hari.
Kapolda mengemukakan, dari 210 personel yang berangkat, maka satu personel masih tinggal di Papua karena akan melaksanakan pernikahan di sana pada 22 Februari 2022.
"Saya beserta seluruh keluarga besar Polda Maluku mengucapkan selamat kepada anggota kita yang akan melaksanakan pernikahan di Polda Papua, semoga menjadi keluarga yang bahagia sampai akhir kehidupan nantinya," katanya.
Menurut Kapolda, penugasan-penugasan tersebut memberikan reputasi yang baik kepada Polda Maluku terhadap amanah yang diberikan pimpinan. Apalagi tanggung jawab itu dapat dipertanggungjawabkan dengan keberhasilan tugas-tugas diberikan dalam mengantisipasi gangguan Kamtibmas dan penanganan pemilihan suara ulang di wilayah hukum Polda Papua selama 112 maupun 28 hari.
Personel Brimob Polda Maluku melakukan penggelaran di beberapa wilayah antara lain pos PAM Abenaho, pos PAM Bandara Elelim, dan pos PAM Mapolresta Jayawijaya, di Kabupaten Yalimo.
Ia mengaku, cukup banyak hambatan dan rintangan yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas. Namun atas kedisiplinan, loyalitas, integritas, dan atas kuasa Tuhan Yang Maha Kuasa, maka segala hal bisa dilakukan, serta mampu menyelesaikan tugas tersebut.
"Sekali lagi saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya. Saya mengucapkan selamat datang kembali bergabung dengan keluarga maupun kesatuan. Laksanakan protokol kesehatan dengan baik karena nantinya akan banyak tugas-tugas yang harus kita laksanakan," tandas Kapolda.
Dia mengakui, penugasan seperti ini sudah menjadi kesekian kalinya dan hal tersebut merupakan suatu kehormatan, kebanggaan bagi Polda Maluku ketika diberikan amanah dan kepercayaan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia untuk membantu Polda lainnya.
"Kedepan, tidak hanya diberikan amanah dan kepercayaan untuk menjaga daerah lain, tetapi yang paling utama adalah bagaimana juga menjaga Maluku agar menjadi provinsi yang aman, damai dan sejahtera," tegas Kapolda.