Ambon (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Ambon menerima stok vaksin penguat atau booster setelah beberapa waktu kehabisan stok vaksin.
"Kita telah menerima stok vaksin booster sebanyak 200 vial yang terdiri dari masing- masing 100 vial vaksin Pfizer dan AstraZeneca, dari Dinas Kesehatan provinsi Maluku," kata Kepala dinas kesehatan kota Ambon, Wendy Pelupessy, di Ambon, Jumat.
Kadis mengatakan setelah menerima stok vaksin maka kegiatan vaksinasi kembali dilaksanakan dan dipusatkan di Puskesmas Christina Martha Tiahahu.
"Sentra vaksinasi yang sebelumnya dipusatkan di Tribun lapangan Merdeka, untuk sementara waktu dialihkan ke puskesmas Christina Martha Tiahahu, guna persiapan pelaksanaan upacara HUT RI dan HUT ke -77 Provinsi Maluku. Tanggal 22 Agustus 2022 akan dikembalikan lagi ke tribun," katanya.
Baca juga: Pemprov Maluku gelar bakti sosial di SMP 14 Ambon sambut HUT RI
Ia menyatakan stok vaksin yang tersedia saat ini mencukupi baik untuk vaksin pertama maupun booster.
"Jika stok menipis maka kita minta lagi ke dinas kesehatan Provinsi, mengingat seluruh vaksin distribusi masuk melalui Provinsi kemudian didistribusikan ke kabupaten kota lain di Maluku," katanya.
Wendy berharap dengan penambahan stok vaksin antusias masyarakat Kota Ambon untuk divaksinasi, khususnya vaksinasi booster semakin meningkat.
Hal ini sejalan dengan tingginya animo masyarakat untuk divaksinasi penguat sejak pemberlakuan aturan vaksin booster bagi pelaku perjalanan.
Rata-rata tak kurang dari 400 orang per hari, dari biasanya hanya 100 orang. Mayoritas merupakan masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin booster.*
Baca juga: Nakes di Ambon mulai terima vaksinasi COVID-19 penguat kedua, begini penjelasannya