Ambon (ANTARA) - Kepala Kantor wilayah Kementerian Agama Maluku Yamin menyatakan persiapan embarkasi haji antara di Maluku telah memasuki tahap pembahasan naskah akademik di Kementerian Agama.
"Kami telah menyiapkan berbagai persyaratan yang diperlukan untuk mewujudkan Embarkasi haji antara di Maluku dan telah dilakukan praembarkasi pada 2022, " katanya di Ambon, Kamis.
Ia mengatakan, selain Maluku ada 11 Kanwil Kemenag di Indonesia yang sementara menunggu naskah akademik terkait penerapan embarkasi haji antara.
Selain naskah akademik, Provinsi Maluku juga masih menunggu ditetapkannya Peraturan Daerah (Perda) terkiat penyelenggaraan haji oleh DPRD Maluku.
Pembahasan naskah akademik juga dilakukan terkait perubahan status asrama haji transit menjadi Unit Pelaksana Teknis (UPT).
"Kita berharap setelah pembahasan naskah akademik, tim akan merumuskan t Embarkasi yang diajukan provinsi Maluku, untuk menjadi Embarkasi antara," katanya.
Sebelumnya, Gubernur Maluku Murad Ismail telah mengusulkan ke Kementerian Agama pada 2021 untuk penetapan embarkasi haji antara.
Embarkasi haji antara jika ditetapkan maka perlu menunggu untuk melihat estimasi anggaran pembiayaan dari provinsi, karena, estimasi anggaran akan lebih efektif dan efisien apabila embarkasi itu langsung dari Maluku.
"Jika dinilai Maluku akan efisien karena anggaran lebih sedikit dibandingkan harus ke Makasar, karena dari sini langsung berangkat ke Tanah Suci," kata Yamin.
Embarkasi Antara merupakan adalah tempat pemberangkatan jemaah haji menuju embarkasi haji penuh dan untuk jamaah haji Maluku diberangkatkan dari Embarkasi Makassar.
Persiapan embarkasi haji antara Maluku masuki tahap naskah akademik
Rabu, 1 Februari 2023 18:35 WIB
Kepala Kantor wilayah Kementerian Agama Maluku, Yamin. ANTARA/Penina F Mayaut.
