Ambon (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Maluku melalui Dinas Pariwisata (Dispar) menghadirkan galeri seni di Kota Ambon sebagai wadah untuk menampilkan karya seniman muda di kota itu.
“Saat ini kita bangun koordinasi lewat lintas OPD. Ini bagian dari upaya kita untuk mengadakan galeri seni, agar para pelaku seniman muda kita yang ada mereka bisa menampilkan karya seni mereka di sana,” kata Kepala Bidang Ekonomi kreatif Dinas Pariwisata Maluku, Muhammad Ali Hanafi Soumena, di Ambon, Selasa
Ia mengatakan, hal ini sudah direncanakan sejak awal pasca pandemi COVID-19. Dispar juga sudah melakukan pendekatan dengan komunitas.
“Dan komunitas-komunitas itu cuma minta satu. Berikan ruang untuk mereka mengekspresikan apa yang mereka miliki. Ruang-ruang itu bisa ruang terbuka, bisa ruang tertutup,” ujar Soumena.
Soumena mengaku, ke depan, Dispar akan terus berupaya mengadakan galeri seni tersebut. Karena, lanjutnya, Maluku butuh ruang untuk anak-anak muda mengekspresikan karya mereka.
“Sayangnya ruang-ruang itu belum ada yang spesifik. Kali ini mungkin kita sudah main pada destinasi-destinasi wisata dengan ruang terbuka. Tapi kalau dengan pameran seni kontemporer, atau seni rupa kita butuh ruang, di mana produk mereka ini bisa ditampilkan,” jelasnya.
Menurutnya, dengan adanya galeri seni nanti, akan lebih mempermudah mendapatkan nilai ekonomi tambah dari hasil karya seni yang ditampilkan.
“Kali ini di bawah komando kepala dinas dalam melakukan koordinasi itu, sehingga wilayah mana itu menjadi area mainnya perindustrian, koperasi, dan mana wilayahnya Dispar. Dan ini tentu saja kita koordinasikan untuk itu,” tandas Soumena.
