Ambon (Antara Maluku) - Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui Deputi Informasi dan Komunikasi Publik mengibahkan satu mobil siaran keliling kepada Pemerintah Kota Ambon.
Proses hibah tersebut ditandai penyerahan dokumen kepemilikan mobil siaran keliling oleh Sekretaris Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Ismail Cawidu kepada Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy, Jumat.
Ismail mengatakan, hibah mobil siaran tersebut diharapkan dapat membantu proses penyebaran informasi kepada masyarakat.
"Kami berharap bantuan mobil keliling ke Pemkot Ambon dapat membantu pemerintah penyebaran informasi ke masyarakat," katanya.
Wali kota Ambon Richard Louhenapessy mengatakan, berbagai kejadian seperti bentrok antarawarga di Ambon pada 11 september 2011 diakibatkan warga tidak memperoleh informasi yang tepat.
Penyebaran informasi ke seluruh kecamatan belum optimal, mengakibatkan warga yang tinggal jauh dari pusat kota menerima informasi salah, bahkan memunculkan informasi yang mengarah ke upaya provokasi.
"Belajar dari pengalaman bentrokan di Ambon akibat kurangnya informasi, diharapkan bantuan mobil ini dapat membantu penyebaran informasi dengan baik," ujarnya.
Hal ini pula, kata Richard, yang membuat pemerintah kota mengajukan permohonan bantuan mobil siaran keliling
"Bantuan mobil siaran keliling ke Pemkot Ambon merupakan hal yang baik untuk membantu menyampaikan informasi ke warga kota. Saya yakin informasi yang disampaikan lebih baik dan tepat sasaran," ujarnya.
Ia menambahkan, mobil siaran keliling akan digunakan untuk menyampaikan informasi pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat nasional ke-24 di Ambon
"Mobil tersebut dipastikan akan tiba di Kota Ambon sebelum pelaksanaan MTQ. Kami akan memanfaatkannya untuk menyampaikan informsi kegiatan tersebut," kata Richard.
Mobil siaran keliling tersebut dilengkapi peralatan pendukung di antaranya LCD projector, note book, modem GSM, printer, generator, handy talky UHF, DVD player, sound system, kamera digital dan lampu darurat.