Ambon (ANTARA) - PT Pelni Cabang Ambon, Maluku menggelar sosialisasi penjualan tiket kapal secara daring kepada masyarakat sebagai sarana edukasi agar calon penumpang kapal memahami cara memesan tiket secara online.
"Hari ini kita lakukan sosialisasi sekaligus mengajarkan kepada masyarakat bagaimana cara membeli tiket kapal Pelni secara online bertempat di Lapangan Merdeka Ambon," kata Kepala Operasi PT Pelni Cabang Ambon Muhammad Assagaff di Ambon, Jumat.
Menurut dia sosialisasi bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam membeli dan memesan tiket secara daring sehingga tidak perlu lagi repot datang ke kantor termasuk harus antre lama dan panjang.
Ia menargetkan pada Desember 2023 penjualan tiket secara daring bisa mencapai 80 persen di Pelni Ambon.
"Dengan demikian jika pada Desember 2023 pembelian tiket online sudah 80 persen maka pada 2024 akan diberlakukan penjualan tiket secara daring 100 persen," kata dia.
Ia menyampaikan saat penjualan tiket secara daring sudah diberlakukan di Pelni Jakarta, Surabaya, dan Makassar.
Assagaff menyampaikan jika ada yang terkendala dalam membeli tiket secara online maka di kantor Pelni ada Customer service (CS) yang siap membantu masyarakat mengunduh ke Aplikasi.
Dengan adanya aplikasi semacam ini, pembelian lewat biro perjalanan secara manual akan berkurang.
"Jadi sekarang membeli tiket kapal di Pelni Cabang Ambon secara online,"ujarnya.
Ia menjelaskan untuk membeli tiket kapal Pelni secara online masyarakat bisa mengunduh aplikasi Pelni menggunakan telepon pintar.
Setelah itu masyarakat tinggal memilih rute dan jadwal kapal, nama penumpang kemudian memilih pembayaran yang bisa dilakukan melalui virtual account hingga ATM.
"Jika pembayaran sudah dilakukan maka akan ada pemberitahuan," ujarnya.
Pelni Cabang Ambon sosialisasi penjualan tiket kapal secara daring
Jumat, 10 November 2023 14:35 WIB