BKKBN Malut sediakan 42 kuota untuk PPPK bagi tenaga honorer

Ternate (ANTARA) - Kantor Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Maluku Utara menyediakan 42 kuota pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) bagi peserta yang telah mengabdikan dirinya sebagai tenaga honorer PLKB non-ASN pada 13 hingga 14 November 2023.

"Pada prinsipnya pengadaan calon PPPK BKKBN adalah kompetitif, adil, obyektif dan transparan. Selain itu, bersih dari praktik-praktik korupsi, penyuapan dan gratifikasi yang merugikan suatu organisasi, bahkan negara serta tidak dipungut biaya apa pun," kata Kepala BKKBN Malut Nuryamin di Ternate, Rabu.

Mereka memperjuangkan 42 kursi PPPK Jabatan Penyuluh KB dan petugas lapangan keluarga berencana (PLKB) pada Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku Utara Tahun Anggaran 2023.

Selain itu, untuk titik lokasi tes pelaksanaan seleksi kompetensi teknis calon PPPK BKKBN Provinsi Maluku Utara dilaksanakan di Gedung Mina, Asrama Haji Ternate Jl. Raya Pertamina, Kelurahan Ngade, Kecamatan Ternate Selatan Kota Ternate Maluku Utara dengan jumlah peserta sebanyak 333 orang.

Untuk pelaksanaan seleksi ini berlangsung dalam empat sesi selama dua hari. Sesi pertama sebanyak 98 peserta, namun tidak hadir lima orang.

Sesi kedua sebanyak 100 peserta, namun yang tidak hadir sebanyak enam orang, sesi ketiga sebanyak 100 peserta, tidak hadir 7 orang dan pada hari berikutnya Sesi 1 sebanyak 35 orang, yang tidak hadir 1 orang. Total Peserta yang hadir pada Seleksi Tes kompetensi Teknis CAT ini sebanyak 314 peserta.

Pada pelaksanaan tes seleksi kompetensi teknis CAT ini memungkinkan masyarakat umum dapat melihat secara langsung perolehan nilai atau skor saat mengerjakan ujian selama pelaksanaan seleksi kompetensi sebagai bentuk keterbukaan informasi publik BKN.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku Utara didampingi Sekretaris, Ketua Pokja Kepegawaian dan Humas, serta Ketua Pokja Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi melihat jalannya pelaksanaan seleksi kompetensi ini.

Ia menambahkan bahwa proses pelaksanaan ujian atau tes semuanya akan bergantung pada kemampuan peserta calon PPPK dalam menyelesaikan soal-soal.

"Untuk menentukan lulus atau tidaknya semuanya berdasarkan pada kemampuan diri sendiri, jadi teruslah semangat teman-teman calon PPPK tahun 2023. Insya Allah teman-teman mampu untuk menyelesaikan semua soal-soal yang ada dan dapat bergabung bersama kami sebagai PKB/PLKB Provinsi Malut," ujar Nuryamin.