Ambon (ANTARA) - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Ambon, Maluku, mencatat jumlah penumpang angkutan laut menjelang Natal 2023 meningkat hingga 148 persen dibanding menjelang Natal 2022.
"Terjadi lonjakan jumlah penumpang dibandingkan tahun 2022, dari 4.486 penumpang menjadi sebesar 9.346 pada sepekan menjelang Natal 2023 ini," ucap Humas Kantor KSOP Kelas I Ambon Kiky Samallo di Ambon, Kamis.
Kiky mengatakan lonjakan jumlah penumpang tersebut terjadi pada tiga dermaga Pelabuhan Ambon yaitu Dermaga Yos Sudarso, Dermaga Slamet Riyadi dan Dermaga Gudang Arang.
"Para penumpang tersebut umumnya bergerak ke arah utara dan timur Indonesia dengan kapal Pelni maupun kapal perintis," kata dia.
Pihaknya pun telah melakukan langkah-langkah antisipasi demi kelancaran dan keamanan arus mudik Natal 2023 ini. Salah satunya dengan mendirikan posko pengamanan di Pelabuhan utama yaitu Pelabuhan Yos Sudarso Ambon.
"Petugas posko bukan hanya dari KSOP Ambon tapi juga dari instansi lainnya seperti BPTD Wilayah IX Maluku, Dinas Perhubungan Propinsi Maluku, Basarnas Maluku, kantor distrik navigasi type A kelas I Ambon, petugas keamanan dari KPYS," kata dia.
Baca juga: KSOP Ambon kampanyekan bersih laut peringati Hari Pelaut Sedunia
Ia mengatakan sebelum posko ini disiapkan, KSOP Kelas I Ambon telah melakukan rapat koordinasi antarpemangku kepentingan dan instansi terkait untuk mengantisipasi apabila terjadi lonjakan penumpang dan pengamanan pada saat puncak arus Natal dan tabun baru
Kiky menjelaskan bahwa posko terpadu angkutan laut natal dan tahun baru 2023/2024 telah dibuka di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon dan Pelabuhan Slamet Riyadi sejak 18 Desember 2023 sampai 8 Januari 2024.
Posko tersebut salah satunya juga berfungsi sebagai unit pelayanan langsung kepada calon penumpang kapal yang akan melakukan mudik ke kampung halamannya masing-masing pada Natal dan tahun baru.
"Petugas posko disiagakan 24 jam dengan tujuan untuk memantau dan mengawasi setiap kegiatan di pelabuhan selama angkutan laut natal dan tahun baru berlangsung," tuturnya.
Baca juga: KSOP Ambon perkirakan puncak arus balik 1 Mei 2023