Jakarta (Antara Maluku) - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Tifatul Sembiring mengingatkan wartawan agar idealisme pers jangan sampai dirusak oleh kalangan industri dan jangan dimanfaatkan untuk mendapatkan keuntungan bisnis semata.
"Kita harus mengingatkan kembali idealisme pers, jangan sampai dirusak oleh kalangan industri, yang dipikirkan hanya keuntungan semata," kata Menkominfo Tifatul Sembiring di Jakarta, Kamis.
Pernyataan itu disampaikan terkait penyelenggaraan Hari Pers Nasional (HPN) 2014 pada 9 Februari 2014 di Bengkulu yang mengambil tema Pers Sehat, Rakyat Berdaulat.
Menurut Tifatul, ke depan sudah seharusnya pers Indonesia menjadi pers yang sehat demi mendukung rakyat yang berdaulat.
"Pers kita ke depan harus sesuai dengan semangat HPN itu, Pers Sehat Rakyat Berdaulat," katanya.
Tifatul mengatakan, pers Indonesia harus independen terlebih menjelang pelaksanaan Pemilu 2014.
Menteri sekaligus berharap agar pers tidak menjadi alat politik bagi partai tertentu.
"Sekarang semua orang juga paham, owner (pemilik,red) media itu banyak yang politisi sehingga berpengaruh pada siaran mereka yang jadi tidak berimbang. Ini karena ada kecenderungan owner itu mempengaruhi dalam segala bentuk liputan," katanya.
Ia menyesalkan semakin menipisnya indepensi media di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Oleh karena itu, melalui HPN 2014 pihaknya mengajak komponen pers, masyarakat, dan pemerintah untuk mendorong terwujudnya persnya yang sehat demi semakin berdaulatnya rakyat di Tanah Air.
Menkominfo: Idealisme Pers Jangan Dirusak Industri
Kamis, 6 Februari 2014 9:13 WIB