Ambon (ANTARA) - Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA Biro Provinsi Maluku menjalin kerja sama dengan Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) wilayah XX Maluku dalam upaya penyebarluasan informasi kebudayaan.
Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XX, Dody Wiranto di Ambon, Sabtu menyatakan, salah satu tugas pokok dan fungsi (tupoksi) BPK wilayah XX adalah melakukan penyebarluasan informasi kebudayaan kepada khalayak umum.
Penyebarluasan informasi kebudayaan dilakukan melalui Kantor Berita Antara Maluku, sebagai media nasional yang memiliki jaringan di dalam negeri maupun luar negeri.
'Melalui LKBN Antara kami harapkan apa yang dikerjakan pemerintah melalui kementerian Kebudayaan, bisa sampai ke pelosok Indonesia bahkan ke luar negeri sehingga pembangunan kebudayaan bisa diketahui khalayak umum," katanya.
Selain itu, melalui penyebarluasan informasi kekayaan Keberagaman budaya (cultural diversity) dapat dikenalkan ke seluruh masyarakat dunia, sehingga dapat memberikan tempat bagi kebudayaan Indonesia.
Keberagaman budaya Indonesia luar biasa dimana setiap provinsi memiliki budaya buang berbeda-beda dan tidak terdapat pada negara lain di dunia.
"Indonesia memiliki keberagaman budaya yang tinggi dan dikenal sehingga dapat memperkuat ketahanan budaya Indonesia di tingkat internasional, " ujarnya.
Di Provinsi Maluku katanya, beragam kegiatan dilakukan melalui studi dan umumnya pelestarian cagar budaya, serta objek pemajuan kebudayaan.
"Harapannya tugas kami itu bisa sampai ke masyarakat, kemudian berita baik ini bisa menjadi kesempatan masyarakat untuk sama2 memanfaatkan baik cagar budaya atau Objek pemaksaan kebudayaan untuk kesejahteraan masyarakat itu sendiri, " kata Dody.
Sementara Kepala LKBN Antara Biro Maluku Ikhwan Wahyudi mengatakan dengan kerja sama ini bisa menjadi sarana menyebarluaskan informasi positif soal kebudayaan di Maluku sehingga dikenal luas oleh publik di Tanah Air.
"Maluku juga punya kekayaan budaya yang khas dan luar biasa, ini perlu dijaga dan dilestarikan, ada banyak nilai-nilai kearifan lokal yang menarik dan perlu diketahui publik," kata dia.
Menurut dia budaya merupakan salah satu aset yang harus dijaga agar generasi mendatang tetap bisa mengetahuinya dan menjadikan sarana pembelajaran sehingga perlu pendokumentasian yang baik lewat sarana digital mengikuti perkembangan teknologi.
