Ambon, 7/3 (Antara Maluku) - Forum satuan kerja perangkat daerah (SKPD) lingkup Dinas Pertanian Provinsi Maluku yang melibatkan seluruh kabupaten dan kota mengadakan pertemuan di Kota Ambon, Senin, guna mengevaluasi kinerja tahun 2015.
"Pertemuan ini sekaligus untuk pemantapan rencana tahun 2016 yang sudah mulai berjalan," kata Kepala Dinas Pertanian Provinsi Maluku Diana Padang.
Dia menyatakan pihaknya juga akan memanfaatkan pertemuan yang melibatkan 150 peserta dari 11 kabupaten dan kota itu untuk membicarakan rencana beberapa program yang akan dilaksanakan pada 2017.
Menurut Diana, ada empat sub sektor penting di Dinas Pertanian Maluku, yakni pertanian, peternakan, tanaman pangan hortikultura dan perkebunan, yang akan dibicarakan untuk rencana kerja tahun 2017.
Dia juga menyatakan Dinas Pertanian Maluku tidak lagi menerima proposal kegiatan bidang pertanian dari desa, karena semua harus melalui dinas di kabupaten/kota.
"Jadi harus diusulkan ke kabupaten atau kota, setelah itu baru Dinas kabupaten atau kota mengirimkan proposal itu dalam bentuk elektronik ke Kementerian Pertanian," katanya.
Dinas Provinsi, kata dia, hanya mendapatkan tembusan sebagai pihak pengawas.
Diana menambahkan, proposal yang diusulkan desa akan dijawab setelah Musrembang pertanian di Jakarta, yang hasilnya akan diturunkan ke desa melalui kabupaten atau kota yang mengusulkan.