Ambon, 17/4 (Antara Maluku) - Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy menyatakan peluncuran layanan jaringan generasi keempat telepon selular (4G LTE) merupakan sarana mempromosikan pariwisata daerah ini.
"Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon memberikan apresiasi yang tinggi kepada Telkomsel yang telah meluncurkan layanan 4G LTE guna mendukung layanan telekomunikasi di Ambon," katanya saat peluncuran Telkomsel 4G LTE di Ambon, Sabtu.
Menurut dia, Ambon memiliki potensi wisata yang menarik untuk dipromosikan melalui berbagai sarana terutama telekomunikasi.
"Telkomsel merupakan operator pertama di Indonesia yang menggelar layanan 4G LTE secara komersial. Upaya ini merupakan langkah mempromosikan pariwisata serta mewujudkan Ambon sebagai kota pintar (Smart city)," katanya.
Richard menyatakan, potensi wisata di Ambon jika dipromosikan dengan baik akan memberikan dampak besar bagi kunjungan wisatawan serta berbagai sektor.
"Ikon wisata kota Ambon selain wisata bahari salah satunnya adalah Jembatan Merah Putih. Jangan kita lihat dari fungsi jembatan tetapi bagaimana pemandangan Teluk Ambon dari JMP yang perlu dipromosikan melalui media telekomunikasi," ujarnya.
Pihaknya terus berupaya membuat program agar wisatawan yang berkunjung ke Ambon kembali dengan membawa kenangan manis dan bisa menyampaikan ke keluarga atau kerabat bahwa daerah ini siap untuk dikunjungi oleh siapa saja.
"Kami menginginkan wisatawan yang datang ke Ambon kembali membawa kenangan. Bukan datang dan tidak ingin kembali lagi karena berbagai hal yang kurang diinginkan," kata Richard.
Diakuinya, era digital menuntut setiap orang untuk menguasai teknologi telekomunikasi agar tidak tertinggal dengan perubahan jaman.
"Kita keedepan akan meninggalkan era manual dan beralih ke digital. Kemajuan teknologi tidak dapat kita hindari hal ini menjadi langkah tepat bagi masyarakat untuk mengikuti perkembangan jaman agar tidak tertinggal," katanya.
Teknologi tersebut, lanjutnya harus dimanfaatkan dengan baik oleh generasi muda, khusunya dibidang pendidikan.
"Saat ini pelaksanaan ujian menggunakan sistem komputer, seluruh pekerjaan di perkantoran juga menggunakan komputer. Say berharap generasi muda dapat memanfaatkan teknologi untuk masa depan yang lebih baik," tandas Richard.
