Ambon, 30/11 (Antara Maluku) - Wakil Ketua DPRD Kota Ambon Rustam Latupono mengatakan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon, Paulus Kastanya -Muhammad Armyn Syarif "Sam" Latuconsina yang memakai sebutan "PANTAS" memiliki program jelas dan pro rakyat.
"PANTAS" memliki program yang telah dikaji secara matang untuk kesejahteraan masyarakat di kota ini," kata Rustam, dalam orasinya, pada kampanye tatap muka dengan warga Harapan Jaya, Gunung Melintang, Negeri/Desa Batu Merah, Selasa sore.
Menurut dia, "PANTAS" memiliki empat program pro rakyat dan satu program pro lingkungan. Program-program tersebut bukan hanya janji-janji tetapi akan dilaksanakan bila pasangan ini terpilih jadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon, lima tahun ke depan.
" Pasangan "PANTAS" didukung oleh sembilan partai politik dan 25 kursi di DPRD Kota Ambon dari 35 kursi yang ada. Saya yakin bapak/ibu yang hadiri saat ini, memilih jalan yang benar, karena pemimpin yang dipilih itu mempunyai komitmen untuk mensejahterakan masyarakat di kota ini," ujar Rustam.
Kalau pemimpin mempunyai komitmen yang jelas, lanjut dia berarti mulut, hati dan tindakan satu, tetapi kalau pemimpin yang tidak berkomitmen otomatis tidak memperhatikkan rakyatnya.
"Kita memilih pasangan "PANTAS" karena pemimpin yang jujur, amanah, bersih, dan pemimpin yang mau menangis dan tertawa bersama rakyatnya," katanya.
Karena itu, program-program yang ditawarkan pasangan "PANTAS" tidak diragukan lagi, itu akan dilaksanakan yang didukung oleh 25 kursi di DPRD Kota Ambon.
"Terima kasih kepada warga di Harapan Jaya , mudah-mudahan program-program yang nanti disampaikan bisa diterima untuk kesejahteraan warga di sini," ujar Rustam.
Calon Wali Kota Ambon Paulus Kastanya, dalam kampanye mengingatkan warga masyarakat Harapan Jaya untuk lebih mengenal program yang akan dikerjakan oleh calon pemimpin lima tahun ke depan.
"Ini yang mau kita sampaikan, sehingga masyarakat nanti tidak bingung memilih. Karena itu, pada sore hari ini kita datang untuk mengatakan kepada warga Harapan Jaya, bahwa sebagai calon pemimpin mempunyai visi misi untuk membangun kota ini lima tahun ke depan," katanya.
Menurut Poly, panggilan akrab Paulus Kastanya program pro rakyat lahir dari visi besar yakni Ambon Kota Berkeadaban, Berdaya Saing, Sejahtera Berbaisis Potensi Lokal Yang Berkeadilan, Didukung oleh Partisipasi Masyarakat Secara Berkelanjutan,
"Itu visi besar kita untuk membangun kota Ambon, lima tahun ke depan. Dari visi besar itu, ada lima misi dengan program-program yang dikenal program pro rakyat," ujarnya.
Polly menjelaskan program pro rakyat adalah penyediaan lapangan kerja yang luas, dengan melatih 5.000 orang tenaga kerja siap pakai, dan memiliki sertifikasi sesuai kemampun dan bakat masing-masing.
Selanjutnya, optimalisasi layanan prima, yakni proses perizinan usaha hanya empat hari, dari waktu delapan hari yang selama ini diterapkan oleh pemerintahan sebelumnya.
Kemudian program pendidikan dan kesehatan yang berkualitas.
"Kita menyediakan 1.000 beasiswa bagi siswa dan mahasiswa, memberikan bantuan bagi Taman Pengajian Alquran, Sekolah-Sekolah Minggu, SEKAMI (Serikat Kerasulan Anak-Anak Misioner) bagi yang beragama Katolik," ungkap Polly.
Selanjutnnya, sektor kesehatan, di setiap kecamatan akan disediakan satu Puskesmas rawat inap yang terbuka 24 jam, mulai Senin sampai Minggu, disediakan dokter dan perawat serta mobil ambulance.
"Ini dilakukan, supaya kalau ada warga di kota ini yang ingin ke rumah sakit tidak bisa terjangkau bisa ke Puskesmas, telah disediakan dokter dan perawat serta mobil ambulance, supaya kalau ada keluarga yang membutuhkan kendaraan tidak perlu mencari mobil yang lain, tetapi bisa telepon ke Puskesmas, akan dijemput," paparnya.
Selain itu, pihaknya juga akan membangun rumah sakit umum daerah (RSUD) Kota Ambon, karena selama bertahun-tahun pemerintah kota Ambon tidak mempunyai rumah sakit sendiri.
"RSUD dr. M. Haulussy, bukan milik kita, tetapi pemerintah provinsi Maluku. Kalau warga kota berobat menggunakan kartu BPJS tetapi bermasalah, kita tidak bisa intervensi, sehingga perlu bangun RSUD sendiri, supaya bisa melayani warga masyarakat menderita sakit," katanya.
Selanjutnya, program menstabil harga sejumlah kebutuhan pokok yang bisa dijangkau oleh warga. Apalagi, biasanya, pada memen tertentu harga melonjak tidak bisa terkendali, seperti menjelang Hari Raya Idul Fitri, Natal dan Tahun Baru.
"Kita melakukan operasi pasar setiap tiga bulan. Kita mengawasi rantai distribusi barang dari gudang ke pasar, supaya tidak terhambat. Kita juga mengawasi distributor supaya tidak menumpuk barang di gudang atau sewaktu-waktu harga barang naik," ujar Poly.
Kemudian program revitalisasi pasar Mardika, Batu Merah dan pasar transit Passo termasuk revitalisasi terminal Mardika.
Selanjutnya program penataan lingkungan hidup yang sehat, yakni penataan daerah rawan bencana, revitalisasi kawasan padat penduduk, menyediakan tempat-tempat ramah anak dan perempuan.
"Kita juga akan menyediakan Wi-Fi gratis, pada area-area publik tertentu supaya warga di kota ini bisa menikmati internet gratis. Ini semua program pro rakyat dan bukan program jiplakan dari orang lain," tandas Poly.
Pada kesempatan yang sama, Calon Wakil Wali Kota Ambon, Sam Latuconsina mengatak"an menjadi pemimpin harus memenuhi dua syarat. Pertama rekam jejak dan kedua mau kerja apa.
"Ada sembilan partai politik yang mendukung pak Poly dan saya dinyatakan sebagai orang yang layak pimpin kota ini untuk lima tahun ke depan. Sembilan partai politik ini memberikan dukungan karena dengan pertimbangan-pertimbangan yang rasional dan matang," ujanya.
"Dukungan ini memberikan kepercayaan kepada pak Polly bahwa kita berdua punya niat pimpin Ambon, insyah Allah, dengan dukungan rakyat Kota Ambon, khususnya warga Harapan Jaya. Kita punya keinginan untuk bekerja untuk raykat, insyah Allah akan tercapai," katanya.
Ia juga mengajak warga Harapan Jaya untuk berdoa kepada Tuhan untuk keamanan dan kedamaian di kota ini, sehingga terhindar dari marabahaya, konflik sosial, fitnah, isu dan lainnya.
"Kita berdua Paulus Kastanya-Sam Latuconsina berdoa kepada Allah mudah-mudahan niat maju calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon, ingin menjadi pemimpin yang amanah, membuat warga di kota ini bisa lebih baik.
Selain bertatap muka warga masyarakat di Harapan Jaya , "Pantas" juga bertatap muka dengan warga di Kebun Cengkeh, Negeri/Desa Batu Merah.