Jakarta (ANTARA) - Pebalap sepeda Cameron Meyer pada Senin waktu setempat mengatakan bahwa mengundurkan diri dari tim Australia untuk Olimpiade Tokyo. Ia mengatakan lebih memilih menemani ayahnya yang sedang berjuang melawan kanker otak.
Pesepeda berusia 33 tahun itu sebelumnya memenangkan emas di Commonwealth Games 2018 dan menjadi Olympian dua kali setelah finis keempat di Olimpiade Beijing 2008.
"Karena alasan kesehatan keluarga di mana ayah saya terus berjuang melawan kanker otak stadium empat dan dengan pembatasan perjalanan yang sulit di tengah pandemi COVID-19, saya yakin tidak dapat mewakili negara saya seratus persen di Olimpiade Tokyo," ujar Meyer dalam sebuah pernyataan yang dikutip Reuters, Senin.
Baca juga: Waduh, atlet Olimpiade Serbia positif COVID-19 di Jepang
"Olimpiade adalah hak istimewa bagi atlet mana pun, dan saya tidak akan merasa benar jika mengetahui saya tidak berada di tempat yang seharusnya karena keadaan saya saat ini.
Saya berharap dapat menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarga saya selama masa sulit ini dan akan bersorak atas kesuksesan tim Australia di Olimpiade," tambahnya.
Sementara itu, Direktur Sepeda Australia Simon Jones mengatakan pihaknya akan segera menggelar seleksi pekan ini guna menentukan pengganti Meyer.
Olimpiade Tokyo yang ditunda tahun lalu karena pandemi COVID-19 rencananya akan dimulai pada 23 Juli mendatang.
Baca juga: Akibat hisap ganja, sprinter AS Richardson terancam gagal ke Olimpiade
Baca juga: Penyelenggara Olimpiade Tokyo alami kebocoran data, kok bisa?
Pebalap sepeda Australia Cameron Meyer mundur dari Olimpiade Tokyo, pilih dampingi ayahnya
Senin, 5 Juli 2021 16:56 WIB