Ternate (ANTARA) - Panglima Kodam (Pangdam) XVI/Pattimura Mayjen TNI Richard Tampubolon meminta agar seluruh personel Babinsa yang bertugas di wilayah teritorial Maluku Utara (Malut) untuk membantu masyarakat yang mengalami kesulitan maupun bencana.
"Babinsa harus hadir membantu masyarakat dan menjadi ujung tombak dalam mengatasi berbagai kesulitan di lapangan," kata Pangdam saat melakukan kunjungan kerjanya di Kabupaten Halmahera Selatan, Minggu.
Pangdam XVI yang tiba di ibu kota Labuha menggunakan pesawat komersial dan disambut Dandim 1509/Labuha Letkol Kav Romy Parnigotan Sitompul, Ketua Persit KCK Cabang 37 Ny Dora Romy Parnigotan Sitompul bersama unsur Forkopimda Halmahera Selatan Sekda Halsel Saiful Turuy, mewakili Kapolres Halsel Kompol Nasarudin Jaya, di Bandara Oesman Sadik Desa Hidayat, Kecamatan Bacan.
Pangdam menyatakan, personel Bbabinsa harus hadir dalam setiap kesulitan, kesusahan dan setiap bencana, karena babinsa merupakan ujung tombak dalam mengatasi setiap kesulitan masyarakat yang membutuhkan bantuan.
Selain itu, Babinsa harus menjadi wadah perekat bangsa, jaga komunikasi dengan seluruh elemen-elemen masyarakat, agar setiap perkembangan situasi bisa dicegah, karena pencegahan itu nomor satu dan harus diutamakan dalam bertugas.
Selain itu, kata Pangdam lagi, kearifan lokal, budaya itu kekayaan kita, di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung tinggi, maka jadilah agen perubahan dalam kebaikan, pegang teguh kebinekaan.
"Komando harus tegak lurus, dari bawah sampai pucuk pimpinan, waspadai paham radikalisme yang mengganggu kamtibmas, karena sudah menjadi kewajiban kita peka dengan keadaan sekitar kita, komando harus tegak lurus dari bawah sampai pucuk pimpinan," tandasnya.
Pangdam XVI/Pattimura bersama rombongan melakukan serangkaian kunjungan kerja ke Makodim 1509/Labuha Jalan Sapta Marga, Kampung Makian untuk melaksanakan tatap muka sekaligus memberikan pengarahan di aula kodim setempat.