Ambon (ANTARA) - Kabid Bina Marga Dinas PUPR Maluku, Ati Tuanaya mengatakan akan memprogramkan perbaikan ruas jalan lingkar Nusalaut, Kabupaten Maluku Tengah, pada tahun anggaran 2023, sesuai usulan Komisi III DPRD Maluku.
"Kondisi keuangan yang membatasi karena tugas dan tanggung jawab dinas juga di 11 kabupaten/kota, namun kami akan memaksimalkan di tahun anggaran 2023 untuk dilakukan pembenahan," kata Ati Tuanaya di Ambon, Kamis.
Ia mengungkapkan bahwa total panjang ruas jalan lingkar di Nusalaut adalah sepanjang 23 kilometer, dan bagian dari ruas jalan tersebut yang mengalami kerusakan berat karena nyaris terputus sekitar dua kilometer.
Baca juga: Kejati Maluku libatkan auditor hitung kerugian negara proyek jalan Inamosol
Menurut dia, Pemprov Maluku akan melakukan perbaikan dengan memasukkan anggaran perbaikan dalam APBD murni 2023 sehingga jalur transportasi antara setiap desa di wilayah itu dapat menjadi semakin lebih baik.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi III DPRD Maluku, Saoda Tethol mengatakan, hanya 2,8 kilometer (km) dari total panjang jalan tersebut yang dinilai dalam kondisi baik sedangkan 18,20 km rusak sedang dan 2 km rusak berat.
"Kami sudah mengundang Bina Marga PUPR Maluku untuk rapat kerja dan diminta kepada mereka agar proses perbaikan jalan yang rusak berat 2 Km bisa diselesaikan lewat anggaran perubahan tahun 2022," ucap Saoda Tethol.
Namun, lanjutnya, kalau tidak bisa dilakukan maka harus menjadi prioritas pemprov untuk diperbaiki pada tahun anggaran 2025.
Ia mengemukakan, kondisi ruas jalan yang mengalami kerusakan berat serta kerusakan talud terdapat di desa Sila menuju daerah Leinitu dan Ameth.
Baca juga: Pemkot Ternate siapkan Rp140,2 miliar untuk bangun jalan dan jembatan, semoga realisasi optimal