Ambon (ANTARA) - Bupati Maluku Tenggara M Thaher Hanubun berharap wasit di Pekan Olahraga Maluku (Popmal) IV-2022 menjunjung tinggi profesionalisme, jujur, dan adil dalam memimpin pertandingan untuk memajukan olahraga di Provinsi Maluku.
"Jangan sampai wasit dan hakim menganggap daerah lain atau tuan rumah yang terbaik, tetapi berlakulah adil dan jujur terhadap atlet dari semua daerah," kata M Taher Hanubun usai pembukaan Popmal IV-2022 di Ambon, Kamis (17/11).
Thaher menyatakan kontingen Maluku Tenggara (Malra) memasang target juara umum di Popmal
yang berlangsung dari 17-27 November di Kota Ambon. Maluku Tenggara mengirim 141 atlet di ajang Popmal 2022 dan mereka didampingi 24 pelatih serta dua orang wasit dan 54 pendamping.
Baca juga: Ketua KONI Marciano Norman harap Popmal lahirkan atlet unggul dari Maluku
Ia menilai kepemimpinan wasit akan sangat berperan dalam suksesnya turnamen tersebut sehingga atlet yang kalah sekalipun bisa menerima dengan lapang dada.
"Yang terpenting adalah wasit yang memimpin berbagai pertandingan olahraga bersikap jujur terhadap semua atlet," katanya.
Menurut dia, faktor wasit dan hakim yang memimpin jalannya sebuah pertandingan juga sangat penting dalam mempengaruhi semangat para atlet untuk bisa mengukir prestasi gemilang.
Perihal kejujuran wasit dan hakim pertandingan juga disoroti oleh Ketua Umum KONI Maluku Murad Ismail saat membuka Popmal IV-2022.
"Saya mengingatkan dan meminta para wasit dan hakim untuk menegakkan keadilan dan kejujuran, serta penilaian secara objektif di setiap pertandingan," ujar Murad yang juga Gubernur Maluku.
Murad juga mengingatkan jangan sekali-kali membuat curang dan mengecewakan atlet yang ikut bertanding di Popmal kali ini sebab tidak ada ego sektoral, ego marga, atau keluarga di bidang olahraga.
"Kalau ada laporan ke saya bahwa wasit hakim tidak jujur saya coret dan tidak akan pernah bertugas lagi," tegas Murad Ismail.
Baca juga: Gubernur Maluku ancam coret atlet yang bikin onar dan berkelahi di Popmal IV
Popmal 2022 mempertandingkan 17 cabang olahraga, yakni catur, renang open water dan kolam, tinju, pencak silat, karate, taekwondo, wushu, sepeda, basket, panahan, tenis meja, kempo, e-sport, voli pantai dan voli pasir, panjat tebing, atletik dan futsal.
Melalui penyelenggaraan Popmal diharapkan dapat menjaring dan menyeleksi bibit atlet di kalangan pemula dan pelajar di kabupaten/kota untuk dibina, dilatih, serta dipersiapkan sebagai lapisan kedua yang akan disertakan menghadapi Kejurnas junior pada masing-masing cabang olahraga.
Selain itu, merekrut atlet prestasi untuk dibina dan dilatih secara berkesinambungan lewat pemusatan latihan untuk dipersiapkan menghadapi Pra PON 2023.
Popmal kali ini sekaligus dijadikan tolok ukur pembinaan prestasi atlet pada masing-masing cabang olahraga maupun di kabupaten kota, serta meraih prestasi gemilang di PON XXI di Medan dan Aceh tahun 2024.
Baca juga: Kodam Pattimura beri dukungan puluhan prajurit berlaga di Popmal IV
Bupati Maluku Tenggara harap wasit di Popmal jujur dan adil
Kamis, 17 November 2022 20:32 WIB