Ambon (Antara Maluku) - Pasangan Ramly Umasugi - Juhana Soedrajat yang disapa "RANA" telah ditetapkan KPU Buru pada 25 Oktober 2011 sebagai pemenang dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) setempat.
"Kami sudah tetapkan pemenang Pilkada Buru yang dilaksanakan pada 18 Oktober 2011 melalui rapat pleno di Namlea, ibu kota kabupaten setempat, Selasa(25/10)," kata Ketua KPU Buru Iskandar Rada, ketika dikonfirmasi, Kamis.
KPU Buru menerbitkan SK No.37 tahun 2011 tentang pengesahan hasil rekapitulasi perolehan suara tiga pasangan Calon Kepala Daerah (Calkada).
Sedangkan SK No.38 tahun 2011 tentang pengesahan pasangan "RANA" sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2012 - 2017.
KPU menetapkan pasangan "RANA" memenangkan Pilkada dengan meraih 28.237 suara , mengungguli Bakry Lumbessy - Etha Hentihu (Beta) yang mengantongi 24.348 suara dan Junaidi Rupilu - La Ode Badwie (JUBA) 6.709 suara.
Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Buru adalah 80.070 orang dengan 250 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Pasangan "RANA" didukung Partai Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN), Partai Kedaulatan, Partai Bintang Reformasi (PBR) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Ramli Umasugi menghaturkan terima kasih atas kepercayaan rakyat kepadanya dan Juhana untuk memimpin Buru pada periode 2012 - 2017.
"Kami berusaha merealisasikan komitmen yang disampaikan saat tahapan kampanye lalu dengan melaksanakan setelah dilantik pada 2012 nantinya," ujar Ramli.
Dia menghendaki para pendukung dan simpatisan yang memilihnya bersama Juhana agar tidak segan - segan mengingatkan, bahkan bila perlu mengoreksi dalam bingkai orang basudara (saudara) sekiranya tidak melaksanakan visi dan misi yang ditawarkan kepada rakyat saat kampanye.
"Saya telah meminta Wakil Bupati terpilih (Juhana) agar pintu rumah hendaknya senantiasa terbuka untuk menerima masyarakat yang hendak bertamu untuk menyampaikan apa pun dibutuhkan demi peningkatan kinerja pemerintahan, roda pembangunan dan optimalisasi pelayanan sosial," tandas Ramli.
Ramli sebelumnya adalah Wakil Bupati Buru, sedangkan Juhana Sekda setempat.
Bupati Buru Husni Hentihu yang memimpin periode kedua berakhir pada 2 Februari 2012.
