Ambon (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku menyatakan bahwa saat ini pendistribusian logistik tahap satu untuk kabupaten/kota pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 telah mencapai 60 persen.
“Logistik yang sudah tiba di daerah-daerah diperkirakan sudah 60 persen. Sisanya masih dalam perjalanan menuju kabupaten karena sebagian masih dirakit dan dipersiapkan,” kata Ketua KPU Maluku M. Shaddek Fuad, di Ambon, Selasa.
Penerimaan logistik ini merupakan bagian dari persiapan kpu dalam memastikan pemungutan suara yang dijadwalkan berlangsung pada 27 November 2024 dapat dilaksanakan dengan baik dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Fuad menyebutkan bahwa logistik yang diterima meliputi kotak suara, bilik suara, segel, tinta dan kabel ties.
Logistik tahapan pertama pemilihan kepala daerah 2024 yang sudah berada di gudang logistik KPU kabupaten/kota yakni, KPU Kabupaten Maluku Tengah, kotak suara sejumlah 1.424, bilik pemungutan suara sebanyak 2.776, tinta dalam proses pengiriman, segel sebanyak 28.620, kabel ties sebanyak 9.120
KPU Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), kotak suara sebanyak 630, bilik suara sebanyak 1.200, segel sebanyak 12.672, kabel test sebanyak 4.176. KPU Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), kotak suara sebanyak 764, bilik suara sebanyak 1.484, segel sebanyak 15.314, kabel ties sebanyak 4.908.
KPU Kabupaten Buru, kotak suara sebanyak 520, bilik suara sebanyak 1.000, segel sebanyak 10.399, kabel test sebanyak 3.384. KPU Kabupaten Buru Selatan, kotak suara sebanyak 328, bilik suara sebanyak 632, segel sebanyak 6.602, kabel ties sebanyak 2.136.
KPU Kabupaten Kepulauan Aru, kabel ties sebanyak 2.964, segel 9.008. Kabupaten Kepulauan Tanimbar, segel sebanyak 8.107, kabel ties sebanyak 2.688. KPU Kota Tual, kabel ties sebanyak 1.824, segel sebanyak 5. 574.
KPU Kabupaten Maluku Tenggara, kabel ties 540, segel sebanyak 10.909. KPU MBD segel sebanyak 8.614, kabel ties sebanyak 3.012, sementara kotak dan bilik suara dalam proses pengiriman
Kemudian, KPU Kota Ambon, kotak suara sebanyak 1.012, bilik suara sebanyak 1.820, segel sebanyak 10.686, kabel ties sebanyak 6.372, tinta sebanyak 1.002 tiba digudang
“Untuk logistik kotak suara dan bilik suara untuk empat KPU kabupaten/kota yaitu KPU Aru, Kota Tual, KPU Kepulauan Tanimbar dan KPU Maluku Tenggara masih di gudang ekspedisi sambil menunggu jadwal kapal dari pelabuhan Ambon menuju pelabuhan masing-masing,” ungkapnya.
Dalam tahap ini, KPU juga berkoordinasi dengan semua pihak terkait, termasuk bawaslu dan instansi pemerintah lainnya untuk memastikan distribusi logistik dapat dilakukan secara tepat waktu dan efisien.
"Kami ingin memastikan semua logistik sampai ke tempat pemungutan suara sebelum hari H, sehingga tidak ada kendala yang dapat mengganggu jalannya pilkada," ucapnya.