Ambon (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku, menyatakan debat kedua pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Maluku dipastikan tetap dilaksanakan di Kota Ambon.
"Debat tetap di daerah, kami ingin memastikan bahwa debat ini dapat diakses oleh masyarakat luas, sehingga mereka dapat menyaksikan langsung visi dan misi dari para calon. Tetapi lokasinya masih kita bahas lagi,” kata Ketua KPU Provinsi Maluku M. Shaddek Fuad di Ambon, Jumat.
Debat kedua ini dijadwalkan berlangsung pada 23 November 2024 dan akan disiarkan secara langsung melalui berbagai media, termasuk televisi dan platform daring.
KPU Maluku juga menegaskan komitmennya untuk menyediakan fasilitas yang memadai agar debat berlangsung dengan lancar dan kondusif. “Untuk tema, para panelis dan sebagainya masih perlu kita rumuskan lagi bersama tim,” ujarnya.
Sebagai bagian dari persiapan, KPU Maluku telah melakukan koordinasi dengan pihak keamanan dan berbagai instansi terkait untuk memastikan kelancaran acara. “Kami berupaya menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi semua peserta dan penonton,” tambahnya.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk aktif mengikuti debat ini, sebagai bagian dari upaya untuk mengenal lebih dekat calon pemimpin mereka. “Debat ini adalah kesempatan bagi masyarakat untuk menggali informasi yang lebih dalam tentang calon yang akan memimpin Maluku ke depan,” ujarnya.
KPU berharap debat kedua ini dapat berjalan dengan sukses dan memberikan dampak positif bagi partisipasi pemilih dalam Pilgub Maluku. Masyarakat diharapkan dapat menyaksikan dan berpartisipasi dalam demokrasi, serta menggunakan hak suaranya secara bijak pada hari pemungutan suara.
Sebelumnya, KPU Provinsi Maluku telah selesai melaksanakan debat perdana pasangan calon (Paslon) Gubernur - Wakil Gubernur untuk Pilkada Maluku Tahun 2024.
Debat perdana mengangkat tema " Akselerasi Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Menuju Maluku yang Berdaya Saing dan Berbudaya Berbasis Kearifan Lokal”.
KPU melibatkan sebanyak delapan panelis terdiri dari kalangan akademisi, profesional dan tokoh masyarakat untuk menilai jalannya pelaksanaan debat. Debat berlangsung selama 120 menit atau dua jam dan berlangsung di salah satu hotel di Ambon, Sabtu (26/10/2024) pagi.
Tiga paslon yang mengikuti debat diantaranya paslon nomor urut 1 Jefri Apolly Rahawarin-Abdul Mukti Keliobas, paslon nomor urut 2 Murad Ismail-Michael Wattimena dan Paslon nomor urut 3 Hendrik Lewerissa-Abdulah Vanath.