Ambon, 28/3 (Antaranews Maluku) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Ambon kekurangan tenaga dokter gigi untuk ditempatkan di sejumlah Puskesmas, kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon, Wendy Pelupesssy.
"Kota Ambon saat ini kekurangan tenaga dokter gigi untuk ditempatkan di sejumlah puskesmas, sehingga kami membuka lowongan penerimaan tenaga kontrak dokter gigi, tetapi sampai saat ini belum ada dokter gigi yang mendaftar," katanya di Ambon, Rabu.
Ia mengatakan, tenaga dokter gigi yang kurang ini untuk melayani masyarakat, karena selama ini tenaga dokter melayani dua puskesmas.
"Satu dokter gigi harus melayani dua puskesmas, mengingat tingkat pelayanan kesehatan khususnya gigi cukup tinggi sehingga dibutuhkan tenaga dokter untuk membantu pelayanan," ujarnya.
Wendy mengakui, selama ini dokter gigi di Ambon melayani di puskesmas induk tiga hari kerja, sedangkan dua hari lagi melayani puskesmas pendamping.
Pihaknya selama ini juga dibantu perawat gigi yang biasa melakukan asuhan keperawatan gigi di puskesmas, tetapi masyarakat umumnya menginginkan dilayani tenga dokter, terutama jika terdapat kasus yang tidak bisa ditangani oleh perawat gigi.
"Walaupun saat ini seluruh puskemas belum dilayani tenaga dokter gigi, tetapi kita berupaya agar pelayanan kesehatan terus berjalan setiap hari," katanya dokter Wendy.
Pihaknya terus membuka kesempatan bagi lulusan dokter gigi baik dari daerah maupun luar daerah untuk mengabdikan di Dinas Kesehatan Kota Ambon.
Sementara itu disinggung terkait tenaga dokter umum, seluruh puskesmas di Ambon telah ditempatkan dua tenaga dokter umum.
"Semua itu tidak terlepas dari kerjasama yang dilakukan dengan fakultas kedokteran Universitas Pattimura untuk menyiapkan tenaga dokter umum, sehingga seluruh puskesmas telah dilayanai tenaga dokter umum," tandasnya.
Dinkes Ambon kekurangan dokter gigi
Rabu, 28 Maret 2018 20:25 WIB