Langgur (ANTARA) - Sebanyak 91 Calon Pengawai Negeri Sipil terdiri dari 49 tenaga pendidikan dan 42 tenaga kesehatan ditempatkan di wilayah Kei Besar, Kabupaten Maluku Tenggara.
"Penempatan 91 CPNS di wilayah Kei Besar ini merupakan jawaban pemerintah atas keterbatasan tenaga pendidikan dan kesehatan di wilayah itu," kata Bupati Maluku Tenggara M. Thaher Hanubun, ketika membuka rapat perangkat Ohoi dan penyerahan CPNS itu di Elat Kecamatan Kei Besar, Kamis.
"Karena keluhan keluhan minimnya tenaga pendidikan dan tenaga kesehatan, maka hari ini kita jawab dengan kehadiran CPNSD untuk bertugas di Kei Besar," kata Thaher.
Ia menyatakan, walaupun belum memenuhi harapan 100 persen, paling tidak pemerintah pusat, pemerintah daerah menjawab kurang lebih hampir 100 orang yang ditempatkan di wilayah Kei Besar.
Tenaga pendidikan terutama guru dan tenaga kesehatan merupakan prioritas utama Pemda Malra untuk wilayah Kei Besar.
Bupati menegaskan, pemerintah bekerja keras untuk memenuhi harapan masyarakat termasuk soal pendidikan dan kesehatan, tetapi pemerintah pusat dan daerah punya keterbatasan-keterbatasan.
"Karena itu, saat ini juga kami minta dukungan penuh anggota DPR RI, anggota DPRD Provinsi, dan anggota DPRD Kabupaten. Tenaga pendidikan dan kesehatan yang saat ini kami antar ke Kei Besar siap melaksanakan tugasnya sebagai abdi Negara," katanya.
Ia juga meminta masyarakat desa melaporkan ke Pemda Malra jika masih ada kekurangan guru maupun tenaga kesehatan di Ohoi-Ohoi di wilayah Kei Besar.
"Ohoi-ohoi yang belum dapat, saya akan usahakan semaksimal mungkin, dan saya mengajak kita semua untuk sama-sama menghadapi tantangan ini," ujar Thaher.
Bupati pun meminta kepala ohoi, camat, tokoh agama untuk menjaga para CPNSD itu agar dapat menjalankan tugas dengan baik.
"Hal yang ada di hati mereka adalah kasih, cinta, pengabdian, tidak ada di luar itu, dan mereka hanya datang dengan modal pengetahuan yang mereka terima, mereka jangan dianggap orang lain, mereka adalah bagian dari kita semua," katanya
"Kepada 91 CPNSD yang hari ini kami tempatkan, bupati dan wakil bupati adalah orang tua kalian sebagai tempat pengaduan, tempat bicara, keluhan atau apa yang dirasakan dalam menjalankan tugas dapat langsung disampaikan, semuanya semata-mata untuk Malra," kata Thaher.
"Berbaktilah kepada bangsa dan negara, lebih khusus di wilayah Kei Besar yang mana saat ini kalian di tempatkan," katanya menambahkan.