Ternate (ANTARA) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) bersama Satpol-PP dan tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Ternate melakukan penertiban terhadap lapak pedagang musiman di samping Masjid Almunawar, Dodoku Ali, sepanjang jalan Pahlawan Revoluasi, lapangan Salero.
Kepala Disperindag Kota Ternate, Hasyim Yusuf di Ternate, Rabu, mengatakan, dalam penertiban ini dilihat dari pedagang yang tidak memiliki izin dan menjual di atas trotoar khususnya pedagang pakaian.
"Banyak pedagang di sekitar lapangan Salero, kebanyakan membuat tempat penjualan melewati trotoar maka kami harus membongkar karena mengganggu aktivitas pejalan kaki," ujarnya.
Dia menyatakan, penertiban ini bukan saja dari Disperindag melainkan Anggota Satpol-PP, Dinas Perhubungan, dan gugus tugas Covid-19 Kota Ternate. Untuk melakukan penertiban di samping Masjid Almunawar, Dodoku Ali, sepanjang jalan Pahlawan Revoluasi, dan di sekitar lapangan Salero.
"Kami melakukan penertiban ini bagi pedagang yang tidak mendapatkan izin tetapi mereka nekat untuk membuat tempat penjualan, maka dilakukan penertiban di tempat-tempat yang telah ditentukan,"kata Hasyim.
Hal ini dilakukan dalam rangka penanganan Covid-19. Para pedagang musiman diharapkan yang tidak memiliki izin jangan melakukan aktivitas penjualan.
Sementara itu, menjelang lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah sejumlah harga bahan pokok di Kota Ternate, belum stabil terutama untuk harga bawang merah, bawang putih, cabai keriting, cabai nona, tomat maupun lemon nipis.
Pedagang di pasar Gamalama Kota Ternate, Abdurahman menyatakan, untuk harga bawang merah sebelumnya Rp 45 ribu, naik Rp 60 - 80 ribu per Kg, harga bawang putih Rp 55 ribu naik menjadi Rp60 ribu per Kg.
Begitu pula, harga cabai rawit sebelumnya Rp 40 ribu naik Rp 70 ribu per Kg. cabai keriting 20 ribumenjadi Rp 25 ribu per Kg, cabai nona Rp 25 ribu naik Rp40 ribu per Kg.