Saumlaki (ANTARA) - Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Peduli Ibu Anak Tanimbar (PITA) dan Sahabat Komunikasi Hulu Migas yang terdiri dari para profesional dan jurnalis menggelar penyuluhan tentang pentingnya menjaga dan meningkatkan kekebalan tubuh bagi masyarakat di kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), Provinsi Maluku.
Sosialisasi itu dilaksanakan di sejumlah tempat seperti di Puskesmas Saumlaki, Pustu Desa Bomaki, Pustu Desa Lermatang serta menjumpai warga di Pasar Omele, Sabtu.
Pantauan ANTARA, sebelum materi penyuluhan yang telah disediakan dalam bentuk flayer dibagi kepada masyarakat di Pasar Omele, bahan materi sosialisasi berupa 6 buah spanduk dan 6 buah banner diserahkan kepada Kepala Puskesmas Saumlaki dan para pimpinan Pustu di Bomaki dan Lermatang.
Ketua LSM PITA Jecklin F. Sillety menyatakan, program ini didukung oleh Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) kantor perwakilan Papua Maluku bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) INPEX Masela Ltd dan Pemerintah daerah kabupaten Kepulauan Tanimbar.
"Kegiatan ini merupakan keberlanjutan dari program kerja sama sebelumnya seperti penyerahan bantuan materi sosialisasi dalam bentuk pamflet, spanduk, baliho dan baner kepada Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar dan kegiatan program pengembangan masyarakat atau PPM di bidang kesehatan," katanya.
Dikatakan, sejumlah materi sosialisasi yang disampaikan dalam media penyuluhan sebelumnya adalah tentang social distancing, physical distancing, isolasi mandiri yang benar, dan cara pembuatan masker non medis atau masker yang berbahan dasar kain untuk orang yang tidak terinfeksi Corona virus infection disease (COVID-19) serta perilaku hidup bersih dan sehat.
"Hari ini adalah kegiatan terakhir dari program kerjasama kami dengan SKK Migas dan INPEX yang diawali bulan April. Materi kegiatan terakhir ini kita lebih fokus kepada ibu dan anak" katanya.
Endy Nelson Luturmas, salah seorang profesional menjelaskan, sejumlah materi yang disampaikan dalam media penyuluhan adalah tentang ajakan masyarakat untuk menyambut penerapan new normal oleh pemerintah dalam waktu dekat.
"Kami mengajak masyarakat untuk harus olahraga secara teratur, berjemur pada jam-jam tertentu, mengkonsumsi makanan yang mengandung protein tinggi, mineral dan kalsium. Selain itu pola istirahat yang cukup, dan kurangi stres" katanya.
Untuk kelompok berisiko tinggi seperti para ibu hamil, menyusui dan lanjut usia, sejumlah materi penyuluhan yang disampaikan berupa imbauan untuk mengkonsumsi makanan yang bergizi, menggunakan masker saat keluar rumah, jaga jarak dan menghindari pemberian ASI oleh ibu menyusui yang sedang menderita penyakit flu.
"Untuk anak-anak, orang tua harus menjaga kebersihan mainan dengan menggunakan cairan disinfektan, tidak boleh bermain di luar rumah. Sedangkan untuk para lansia harus berolahraga rutin, menggunakan masker, pola makanan sehat, jaga jarak" tambahnya.
Endi menambahkan, pihaknya menggunakan bahasa lokal dalam penyampaian materi sosialisasi agar mudah dipahami oleh masyarakat.
Kepala Puskesmas Saumlaki, Felomina Oratmangun dikesempatan itu berterima kasih kepada LSM PITA, SKK Migas, dan INPEX yang telah membantu Puskesmas Saumlaki dan para Pustu di wilayah kerjanya itu.
"SKK Migas, INPEX dan LSM PITA selama ini sangat perhatian kepada masyarakat dalam bidang kesehatan. Puskesmas Saumlaki selalu dilirik dan dibantu" katanya.
Sejumlah warga masyarakat desa Lermatang saat ditemui berharap agar ke depan nanti akan ada bantuan berupa masker, obat-obatan serta dukungan dana bagi para pemuda yang setiap saat menjaga pintu masuk desa.